BOGOR-TODAY.COM – Dampak kenaikan harga BBM sangat dirasakan driver ojek online, khususnya di Kota Bogor. Selain itu juga berdampak pada melonjaknya harga sembako.
Kisah itu diungkapkan seorang driver ojek online (ojol) di Kota Bogor, Apong (33). Ia menyebut dampak kenaikan BBM berdampak pada pendapatannya.
“Masalah order sangat berasa. Orderan sangat kurang. Kita cuma bisa berusaha, segala sesuatunya enggak ada yang enggak mungkin,” kata Apong.
Melihat kondisi seperti ini, Kafe Cabin di Jalan Pajajaran, Baranangsiang, Bogor Timur, Kota Bogor berusaha untuk meringankan beban driver ojek online dan re-opening dengan membagikan 1.000 voucher BBM pada driver ojek online.
“Sangat membantu. Dengan voucher ini tanki bensin bisa langsung penuh,” ujar Apong.
Apong berharap, Kafe Cabin membuat acara ini rutin setiap hari Jumat. “Kalau bisa setiap hari Jumat. Semoga Kafe Cabin bisa lebih sukses,” ucapnya.
Sementara Founder Kafe Cabin, Stewart Henry menjelaskan pembagian 1.000 voucher BBM sebagai bentuk kepedulian.