Perkembangan celana jeans
Perkembangan Celana Jeans dari Masa ke Masa Hingga Menjadi Tren Fashion Sejuta Umat. Foto : Freepik.com

BOGOR-TODAY.COM – Perkembangan celana jeans tak lepas dari jasa seorang penjahit asal Amerika bernama Jacob W Davis.

Perkembangan celana jeans dari awal hingga saat ini sangat menarik untuk diikuti karena celana yang awalnya diperuntukkan untuk para pekerja, saat ini sudah menjadi trend fashion yang mendunia.

Melansir Wikipedia.org, Jeans muncul pada tahun 1950-an. Jeans adalah jenis celana yang dibuat dari bahan yang keras dan kuat yang disebut denim. Jeans sering dikenakan sebagai pakaian kerja. Terkadang kata Jeans diindikasikan untuk model Jeans biru.

Jeans diperkenalkan di Amerika Serikat oleh Levi Strauss pada tahun 1872. Pada akhir 1800-an, jeans dikenakan oleh buruh tambang dan saat itu bahan yang digunakan adalah berasal dari kain terpal.

Perkembangan celana jeans

Pada tahun 1950-an, menjadi mode populer bagi remaja. Pada masa itu pula, jeans menjadi bagian mode rockabilly bagi mereka. Pada dasawarsa 2000-an, jin menjadi jenis celana terkenal, dan dikenakan sebagai pakaian kerja dan pakaian mode tidak tetap. jeans dibuat dalam banyak bentuk dan warna.

Kata jeans berasal dari nama Prancis bagi kota di Italia di mana kain katun dibuat. Nama kota itu, Genoa, dieja “jene” dalam bahasa Inggris Pertengahan dan “Gênes” dalam bahasa Prancis. Bahasa Indonesia kemudian memadankan katanya menjadi jeans.

Kemudian beberapa penenun yang berasal dari Nimes, Perancis ingin membuat jenis kain tersebut. Namun usaha meniru jenis kain tersebut mengalami kegagalan.

Justru kegagalan yang dihasilkan ini menciptakan sebuah jenis kain baru dengan memiliki karakteristik kain yang kuat. Sehingga jenis kain baru ini diberi nama Serge de Nimes. Nama ini akhirnya sangat populer dengan sebutan ‘Denim’.

BACA JUGA :  Review Film : Menjelang Ajal, Pesugihan Berujung Petaka

Perkembangan celana jeans

Celana ini awal mulanya dibuat berdasarkan permintaan dari para penambang emas di Amerika. Bekerja ditambang yang sangat berat ini membuat pakaian yang mereka kenakan mudah sekali sobek sehingga salah satu istri dari seorang penambang ini berusaha mencari penjahit dengan tujuan untuk dibuatkan celana dengan daya tahan yang kuat dan tidak mudah robek. Akhirnya bertemulah seorang penjahit yang bernama Jacob Davis.

Jacob kemudian berusaha membuat celana dengan bahan dari kain denim yang dibeli dari toko langganannya yang dimiliki oleh Levi Strauss. Sang penjahit kemudian mendesain celana dengan memasang rivet di beberapa titik yang biasanya mudah rusak seperti di sudut saku dan bagian bagian lainnya yang rentan sobek. Rivet adalah paku keling dari logam yang bisa dilihat pada celana jeans letaknya di bagian atas saku.

Perkembangan celana jeans

Akhirnya celana yang dibuat oleh Jacob sangat cocok digunakan untuk para pekerja tambang. Jadi keberhasilan terciptanya celana jeans merupakan peran dari kedua orang tersebut yaitu Jacob Davis dengan Levi Strauss. Levi Strauss yang pertama kali memperkenalkan jenis kain denim ke Amerika pada tahun 1853.

Jacob sang penjahit yang mendesain celana jeans sebelum memproduksi celana ini secara masal. Berpikir untuk mematenkan penemuannya supaya kedepan tidak ditiru. Kemudian Jacob bersama Levi bekerjasama dalam mematenkan penemuannya ini karena Levi yang mengenalkan kain denim ke Jacob.

Kemudian kesempatan ini tidak disia-siakan oleh Levi dan menyetujui untuk bekerjasama dengan Jacob. Akhirnya hak paten celana ini didaftarkan di kantor paten Amerika Serikat dan mendapatkan paten dengan No.139.121 pada tanggal 20 Mei 1873.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kota Bogor, Minggu 5 Mei 2024

Sehingga tanggal 20 Mei 1873 menjadi hari kelahiran celana jeans. Hak paten yang telah didaftarakan oleh Jacob dan Levi bernama Levi Strauss & Co.

Perkembangan celana jeans

Levi Strauss & Co juga menjadi perusahaan celana jeans yang pertama kali berdiri. Celana jeans yang pertama kali dibuat memiliki desain seperti celana duck yang berasal dari bahan katun yang berwarna coklat. Desain celana ini awalnya terdapat dua kantong di depan dan satu kantong di belakang yang ditahan dengan menggunakan rivet.

Perkembangan celan jeans seiring waktu memiliki jumlah kantong yang lebih banyak. Kemudian bagian belakang celana ada logo Levi’s jeans. Sehingga celana ini populer dengan nama Levi’s.

Celana jeans yang dulunya hanya sebagai celana pekerja tambang untuk kaum adam. Pada tahun 1930’an item pakaian ini semakin populer di masyarakat. Kepopuleran celana jeans salah satu penyebabnya adalah aktor utama layar lebar kala itu berperan sebagai cowboy yang selalu menggunakan celana jeans. Sehingga aktor kala itu menjadi idola dikalangan anak muda sehingga permintaan celana ini semakin meningkat.

Selain itu celana ini juga populer di kalangan pemain polo. Penggunaan celana jeans sebagai pakaian bawah untuk olahraga polo ini dikarenakan saat menunggang kuda sering melewati semak yang banyak durinya. Sehingga celana ini sangat cocok menjadi celana olahraga polo karena bahan celana ini memiliki daya tahan yang kuat yang tidak mudah robek terkena duri. (*)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================