Alasan kenapa pengisian
5 Alasan Kenapa Pengisian Charger Handphone Bisa Lama. Foto : Freepik.com

BOGOR-TODAY.COMAlasan kenapa pengisian charger handphone bisa lama. Padahal handphone-handphone di masa sekarang umumnya sudah dilengkapi dengan teknologi pengisian cepat yang mampu membuat kapasitas baterai bisa penuh dalam waktu lebih singkat.

Dengan teknologi tersebut, kita tak perlu menunggu lama saat melakukan pengisian daya. Jadi handphone pun bisa segera dipakai kembali untuk melanjutkan aktivitas atau pekerjaan yang sempat tertunda karena membutuhkannya.

Meskipun begitu, charger yang digunakan belum tentu bisa mendukung teknologi pengisian cepat dari handphone sehingga tentunya kemampuan pengisian menjadi terbatas. Beberapa di antaranya justru bisa membuat baterai menjadi lebih lama penuh ketimbang apa yang ditawarkan.

Namun, kita tak perlu khawatir jika hal tersebut terjadi. Charger yang mempunyai durasi pengisian daya baterai handphone lebih lama belum tentu berbahaya atau disebabkan oleh adanya masalah pada perangkat karena ada banyak faktor yang mungkin bisa menyebabkannya.

BACA JUGA :  Dessert Lezat dengan Puding Jagung Manis Malaysia yang Lembut Legit

Bahkan sebenarnya pengisian menjadi lama termasuk suatu hal yang cukup wajar pada situasi tertentu.

Melansir gadgetren.com, berikut beberapa penyebab kenapa charger handphone yang digunakan bisa membuat proses pengisian baterai lama penuhnya.

Daya Kurang

Proses pengisian baterai pada sebuah handphone normalnya akan dipengaruhi oleh kesesuaian antara dukungan daya miliknya dengan charger yang digunakan. Jika keduanya selaras, maka nanti dapat berjalan seperti apa yang dijanjikan.

Sebaliknya jika ada yang kurang di salah satu perangkat baik itu charger maupun handphone, maka kecepatannya mungkin akan kurang sesuai. Kecepatan proses pengisian salah satu di antaranya dapat dipengaruhi oleh dukungan oleh perangkat tersebut.

BACA JUGA :  SPBU di KM 42 Rest Area Tol Japek Disegel Usai Melakukan Kecurangan

Termasuk salah satunya bisa menjadi lebih lambat apabila charger mempunyai daya lebih rendah ketimbang apa yang dibutuhkan oleh handphone. Apalagi jika memang handphone memiliki baterai dengan kapasitas yang tidak kecil.

Protokol Tidak Sesuai

Kesesuaian antara handphone dengan charger tak hanya bisa dilihat dari daya pengisiannya saja. Agar dapat bekerja sesuai dengan apa yang ditawarkan, maka keduanya harus mempunyai protokol yang sama.

Ada banyak protokol pengisian daya yang beredar saat ini di mana termasuk Quick Charge dan Power Delivery. Beberapa perusahaan handphone bahkan mempunyai teknologinya sendiri seperti vivo dengan FlashCharge, OPPO dengan VOOC, hingga Xiaomi dengan Turbo Charge.

============================================================
============================================================
============================================================