Selain itu, jus lidah buaya juga dapat mengatasi perut kembung dan bersendawa, mual dan muntah, hingga maag.
- Teh chamomile
Teh chamomile memiliki kandungan senyawa yang bersifat antiradang sehingga dapat meredakan sakit perut melilit yang disertai rasa perih seperti karena iritasi usus sampai flu perut.
Selain itu, teh chamomile juga mengandung polifenol yang dapat melonggarkan sistem pencernaan dan meredakan berbagai gangguan pencernaan lain, termasuk kram menstruasi dan mual-muntah.
- Teh peppermint
Selain chamomile, Anda juga bisa menyeduh teh peppermint ketika sakit perut melilit. Soalnya, teh ini memiliki senyawa aktif mentol dan metil salsilat yang dapat memberi efek antispasmodik yang menenangkan ketika sakit perut.
Teh peppermint juga dapat mengobati sakit perut karena iritasi usus, flu perut, hingga alergi makanan. Tak hanya itu, peppermint juga baik untuk empedu agar dapat bergerak lebih cepat dalam mengurai makanan.
- Cuka sari apel
Ketika perut sakit melilit seperti diremas, Anda dapat mengonsumsi cuka sari apel dengan cara mencampurkannya dengan air, kemudian diminum.
Cuka sari apel terbukti dapat meringankan rasa sakit perut melilit karena gastritis kronis. Selain itu, cuka sari apel yang mengandung probiotik juga dapat menormalkan lingkungan bakteri di saluran pencernaan, meredakan kembung, dan refluks.
Jika Anda tidak ingin meminum cairan cuka sari apel, Anda dapat mengonsumsinya dalam bentuk permen. Saat ini, permen cuka sari apel banyak dijual di pasaran.
- Campuran air, jeruk nipis, dan baking soda
Beberapa penelitian menunjukkan campuran air, perasan jeruk nipis atau lemon, dan sedikit baking soda dapat mengurangi sakit perut melilit dan mulas, termasuk gangguan pencernaan karena sakit lambung.
Hanya saja, campuran ini mungkin memiliki rasa yang kurang enak, sehingga sebaiknya tidak dikonsumsi terlalu banyak.