Hakim AS Larang Joe Biden Gunakan Media Sosial, Ini Alasannya

MEDIA SOSIAL_AS
Seorang hakim federal AS telah memblokir pejabat dalam pemerintahan Presiden Joe Biden untuk menghubungi perusahaan media sosial tentang moderasi konten. (FOTO : Aljazeera)

BOGOR-TODAY.COM – Hakim di Amerika Serika (AS) melarang pejabat bahkan presiden AS Joe Biden menggunakan media sosial atau menghubungi perusahaan media sosial.

Seorang hakim federal AS telah memblokir pejabat dalam pemerintahan Presiden Joe Biden untuk menghubungi perusahaan media sosial tentang moderasi konten.

Dalam pengajuan pengadilan, Hakim Terry Doughty mengeluarkan perintah tersebut sebagai tanggapan atas gugatan yang diajukan oleh jaksa agung Republik di Louisiana dan Missouri.

Mereka menuduh bahwa pemerintah Joe Biden bertindak terlalu jauh dalam upayanya mendorong platform media sosial untuk mengatasi informasi palsu.

BACA JUGA :  Tim Bulu Tangkis Indonesia Siap Berlaga di Singapore Open 2024, Ini Daftar Pemainnya

Doughty menulis bahwa upaya pemerintah untuk membatasi klaim palsu terkait pemilu dan pandemi COVID-19.

Bisa dibilang melibatkan serangan paling masif terhadap kebebasan berbicara dalam sejarah Amerika Serikat.

Seorang hakim federal yang ditunjuk oleh mantan Presiden Donald Trump, Doughty sebelumnya telah mengeluarkan keputusan pada Januari 2022. untuk memblokir persyaratan vaksinasi COVID-19 bagi guru sekolah.

Dia juga melarang persyaratan vaksinasi wajib untuk petugas kesehatan, tetapi keputusan itu sebagian besar ditolak oleh Mahkamah Agung AS.

BACA JUGA :  Warga Tangkap Pelaku Curanmor di Soppeng Saat Singgah Karaoke

Pengajuannya pada hari Selasa mencakup banyak referensi tentang poin-poin pembicaraan konservatif.

Namun demikian, perintah hari Selasa telah dipuji sebagai kemenangan bagi Partai Republik yang berpendapat bahwa Joe Biden, seorang Demokrat, menggunakan pandemi COVID-19 untuk pidato polisi atas nama memerangi informasi yang salah.

Seorang Republikan, Senator Eric Schmitt dari Missouri, menyebut keputusan itu sebagai kemenangan besar untuk Amandemen Pertama dan pukulan terhadap penyensoran.

============================================================
============================================================
============================================================