Xinhua, kantor berita Tiongkok, melaporkan bahwa para arkeolog menemukan 59 granat batu di reruntuhan gudang yang berdekatan dengan Tembok Besar Badaling, bagian dari Tembok Besar yang dibangun oleh Dinasti Ming, yang terletak sekitar 50 hingga 80 kilometer di sebelah barat laut ibu kota Tiongkok.
Ma Lüwei, seorang arkeolog yang mengkhususkan diri dalam sejarah militer Tiongkok kuno, menyatakan bahwa senjata seperti itu mudah diproduksi dan sangat berguna bagi para tentara yang berjaga di Tembok Besar China untuk melemparkannya ke arah musuh. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News
============================================================
============================================================
============================================================