BOGOR-TODAY.COM – Walikota Bogor, Bima Arya, mengakhiri masa jabatannya dengan melaksanakan rotasi dan mutasi pejabat di lingkungan Pemerintahan Kota Bogor.
Upacara pelantikan berlangsung di halaman Plaza Balaikota, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jum’at (1/12/2023).
Rotasi dan mutasi kali ini mencakup pejabat eselon 3 dan eselon 4, pejabat fungsional, kepala sekolah, kepala puskesmas, serta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Sebanyak 239 orang mengalami perubahan jabatan, menandai langkah strategis dalam pengelolaan sumber daya manusia untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam menjalankan roda pemerintahan Kota Bogor.
Walikota Bima Arya menjelaskan, bahwa rotasi ini dilakukan sebagai respons terhadap kebutuhan pengosongan dan pengisian jabatan.
Dalam sambutannya, ia menyoroti tiga efek dari rotasi ini, yakni mengisi kekosongan jabatan, menyesuaikan dengan kebutuhan, dan memastikan efektivitas pelayanan publik.
“Dengan rotasi ini, saya minta semua yang ada di sini bekerja keras untuk memastikan kondisi Bogor stabil di tahun politik dan masa kampanye, tetap fokus melayani warga,” ungkap Bima Arya.
Bima Arya juga menegaskan, pentingnya kerja keras dalam menghadapi perubahan politik, terutama dengan rotasi di wilayah setengah Camat.
“Tujuannya adalah penguatan untuk memastikan kelancaran program pemerintah dan menciptakan kondisi Bogor yang kondusif,” katanya.
“Saya melihat sosok Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor yang baru, Hidayatullah, sebagai pemimpin yang selalu turun ke lapangan. Ini cocok dengan kebutuhan di wilayah,” tambahnya.
Bima Arya meminta agar Hidayatullah bekerja sama erat dengan wilayah untuk mengantisipasi bencana dan meningkatkan kesiapsiagaan dalam penanganan bencana.
“Rotasi ini diharapkan menjadi langkah strategis untuk mencapai tujuan pelayanan publik yang lebih baik dan efisien di Kota Bogor,” ungkapnya. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News
Bagi Halaman
