Belasan Rumah Alami Kerusakan usai Tanah Gerak di Cilacap, Warga Mengungsi

Belasan Rumah Alami Kerusakan usai Tanah Gerak di Cilacap

BOGOR-TODAY.COM – Bencana alam tanah gerak merusak belasan rumah warga di Kabupaten Cilacap, pada Kamis (8/2/2024). Bencana itu memaksa sejumlah warga yang rumahnya rusak mengungsi karena sudah tidak bisa ditinggali.

Hasil pendataan ada 13 rumah di Desa Boja, Kecamatan Majenang yang rusak parah akibat bencana tanah gerak. Kerusaka mayoritas terjadi pada dinding dan lantai retak- retak. Hal itu dikatakan Penjabat Bupati Cilacap, Awaludin Muuri.

“Bencana tanah gerak ini mulai terjadi sejak Senin lalu saat hujan lebat turun. Awalnya, dinding rumah warga mulai mengalami retakan kecil. Namun, pergerakan tanah semakin parah yang membuat dinding dan lantai rumah hancur,” katanya.

BACA JUGA :  126 Atlet Kota Bogor Siap Berlaga di POPWIL I Jabar

Dia mengungkapkan, lantai dan tanah di sekitar permukiman merekah dengan lebar 30 sentimeter. Dari belasan rumah warga yang terdampak, lima di antaranya hancur dan tak dapat ditinggali.

Dia menjelaskan, permukiman yang berada di perbukitan ini mengalami pergerakan tanah akibat hujan dengan intensitas tinggi selama beberapa jam.

BACA JUGA :  KANNI Cium Bau Busuk Dugaan Penggunaan Dana Bos Reguler Sejumlah SMP Negeri

“BPBD mengimbau agar warga waspada dan segera mengungsi ke lokasi yang aman jika hujan deras kembali turun,” katanya.

Korban tanah gerak, Wartuni mengaku rumahnya rusak dan tidak bisa ditempati karena tanah gerak.

“Warga yang rumahnya rusak berat mengungsi secara mandiri dan ke tetangga. Sedangkan warga yang rumahnya rusak ringan hingga sedang bertahan di rumah mereka,” katanya.(NET*)

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================