Wow, di Bulan Ramadhan Program BPNT Bakal Cair? Simak Ini!

Bulan Ramadhan Program BPNT Bakal Cair

BOGOR-TODAY.COM – Bertepatan dengan Bulan Ramadhan 2024, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Mitigasi Risiko Pangan akan dicairkan Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Sosial (Kemensos).

BPNT adalah program bantuan sosial yang memberikan bantuan tunai sebesar Rp 200 Ribu per bulan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk membeli sembako di e-warung atau agen penyalur.

BLT Mitigasi Risiko Pangan adalah program bantuan sosial yang memberikan bantuan tunai sebesar Rp600 Ribu per tiga bulan kepada KPM yang terdampak pandemi Covid-19.

Kementerian Pertanian yang mengelola program ini dan baru dimulai pada tahun 2024.

Kedua program ini bertujuan untuk mengurangi kemiskinan ekstrem dan meningkatkan ketahanan pangan di Indonesia.

Menurut data BPS, jumlah penduduk miskin di Indonesia pada September 2023 mencapai 26,42 juta jiwa atau 9,78 persen dari total penduduk.

BACA JUGA :  10 Persen Angka Kematian ASN Akibat Penyakit Tidak Menular, Sekda Kota Bogor Tingkatkan Sosialisasi

Pencairan BPNT dan BLT Pada awal tahun 2024, pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp11,25 triliun untuk program BLT Mitigasi Risiko Pangan.

Program ini akan disalurkan kepada 18,8 juta KPM yang juga merupakan penerima BPNT.

Pencairan BPNT dan BLT dilakukan secara terpisah dan berbeda mekanismenya. Untuk BPNT, pencairan dilakukan melalui PT Pos Indonesia dengan menggunakan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

Untuk BLT, pencairan dilakukan melalui Bank Rakyat Indonesia (BRI) dengan menggunakan rekening tabungan.

Pada Januari 2024, para penerima BPNT hanya mendapatkan alokasi pencairan untuk satu bulan.

Namun, pada Februari 2024, mereka mendapatkan alokasi tambahan untuk dua bulan ke depan, yaitu Februari dan Maret 2024.

Hal ini terjadi setelah terbitnya Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) baru yang memungkinkan pembayaran bagi KPM selama tiga bulan sekaligus.

BACA JUGA :  HJB Kota Bogor ke-542 Usung Tema 'Raharja Gawe Rancage', Ternyata Ini Maknanya

Sedangkan untuk BLT, pencairan pertama direncanakan akan dilakukan pada awal Maret 2024.

Para penerima BLT akan mendapatkan bantuan sebesar Rp600 Ribu untuk periode Januari-Maret 2024.

Pencairan kedua akan dilakukan pada Juni 2024 untuk periode April-Juni 2024.

Selain BPNT dan BLT, pemerintah juga memberikan bantuan pangan berupa beras Cadangan Pangan Pokok (CPP) 10 kg kepada KPM.

Bantuan beras ini akan terus dibagikan hingga Juni 2024.

Dengan adanya BPNT, BLT, dan bantuan beras, diharapkan masyarakat miskin dapat terbantu dalam memenuhi kebutuhan pangan mereka, terutama menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri.

Pemerintah juga berharap program-program ini dapat menekan angka kemiskinan ekstrem dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. ***

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================