Kang AW : Hanya Pasangan Jaro Ade dan Agus Salim, Burhanudin Tidak Masuk Nominasi

KANG AW
FOTO : IST

BOGORTODAY.COM Pasca tsunami politik yang menghantam Partai Golkar dengan mundurnya Airlangga Hartarto dari ketua umum Golkar, banyak asumsi dan isu liar berkembang jelang Pilkada serentak di berbagai daerah, tak terkecuali Kabupaten Bogor.

Banyak dukun politik bermunculan mulai meramal kemungkinan – kemungkinan nasib buruk yang bakal menimpa calon bupati Bogor dari partai Golkar Jaro Ade, hingga jadi biro jodoh memasangkan calon bupati dan wakil bupati Bogor. Bahkan yang lebih ekstrim isu lawan kotak kosong.

“Poros yang kami buat antara Partai NasDem, PKS dan Partai Golkar untuk memastikan tidak ada kotak kosong di Pilkada Kabupaten Bogor 2024. Kenapa? Karena tradisi berdemokrasi yang sehat ini harus tetap kita jaga dan kita tegakan di Bumi Tegar Beriman ini,” tegas Wakil Ketua DPW Partai NasDem Jawa Barat, Asep Wahyuwijaya (AW), Rabu (14/8/2024).

BACA JUGA :  Tapanuli Tengah Diguncang Gempa Terkini M 5,7

Jaro Ade menjadi figur yang disepakati oleh tiga partai politik besar sebagai simbol untuk memastikan bahwa pesta demokrasi di Kabupaten Bogor akan berjalan bagaimana semestinya dan mematahkan lawan kotak kosong dalam Pilkada Kabupaten Bogor 2024.

“Partai NasDem sudah melakukan kajian dan telah menelaah cukup dalam untuk menentukan Jaro Ade sebagai calon bupati Bogor dengan berbagai variabel. Dari segi otentisitas figur dan perjalanan karir politiknya yang berangkat dari kepala desa hingga menjadi anggota DPRD, menjadi pimpinan komisi hingga menjadi Ketua DPRD Kabupaten Bogor, bahkan jaro Ade pernah mengikuti ajang kontestasi dalam Pilkada di Kabupaten Bogor 2018 lalu,” tutur Kang AW – sapaan akrabnya.

BACA JUGA :  Sosialisasi Program, Musyafaur Rahman Gencar Bertemu Warga Kabupaten Bogor

Dari sudut pandang tiga partai besar (Partai NasDEn, PKS, Partai Golkar) track record atau rekam jejak, kapasitas dan kompetensi Jaro Ade sangat terang benderang. Ditambah, faktor elektabilitasnya yang beririsan dengan kemampuannya dalam mengkonsolidasikan kekuatan politik hingga kelompok – kelompok masyarakat di akar rumput.

“Variabel ini pun amat penting, karena saat diuji dalam simulasi oleh tiga lembaga suvei ternama di Indonesia dan punya reputasi besar, nama Jaro Ade selalu tertinggi meninggalkan jauh para kompetitornya. Oleh karenanya, NasDem, PKS dan Golkar pun sepakat bahwa Jaro Ade layak kita usung bersama – sama,” ungkap Kang AW.

======================================
======================================
======================================