Jakarta Today – Saat musim kemarau melanda seperti saat ini, daya tahan tubuh cenderung menurun. Udara yang kering, sumber air yang berkurang, cuaca yang panas, banyak lalat dan debu yang membuat seseorang mudah terserang penyakit, Keadaan ini diperparah dengan terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang melanda Riau dan Kalimantan saat ini.

Di Jakarta saat ini, asap knalpot kendaraan hingga debu yang beterbangan juga mendukung daya tahan tubuh menjadi menurun. Keadaan lingkungan seperti ini sangat mendukung berbagai penyakit berdatangan, mulai dari penyakit kulit, mata, pernapasan hingga diare.

BACA JUGA :  Pemkab Bogor Raih Penghargaan Terbaik Pertama Standar Pelayanan Minimal (SPM) Awards Tahun 2024 Tingkat Nasional

Dikutip dari Detik.com, berikut ini merupakan 6 penyakit yang rentan menyerang saat musim kemarau.

  1. Ruam kulit

    Selama musim panas, masalah kesehatan kulit yang paling umum di antara anak-anak maupun orang dewasa adalah ruam kulit. Penyakit ini biasanya terjadi saat seseorang terlalu banyak berkeringat. Keringat yang menumpuk di pakaian dan tidak menggantinya dalam waktu yang lama akan menyebabkan gatal-gatal dan ruam. Tanda-tanda yang terlihat yaitu kemerahan pada kulit, kulit kering, dan iritasi.

    2. Heat Stroke

    Heat stroke merupakan kondisi suhu tubuh yang meningkat tajam dan secara tiba-tiba dalam waktu yang cepat, sementara tubuh tidak memiliki waktu yang cukup untuk mendinginkan diri. Tanda-tanda yang menunjukkan kondisi heat stroke ini antara lain, demam tinggi, sakit kepala, kulit kering, mual, muntah, kejang, dan detak jantung yang meningkat. Jika sudah parah, heat stroke ini bisa menyebabkan seseorang dalam kondisi koma.

    3. Sun Burns

    ============================================================
    ============================================================
    ============================================================