JAKARTA, Today – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi meÂmastikan ledakan bom dan aksi teror di Jakarta, Kamis (14/1/2016) tidak akan mengÂganggu persiapan Indonesia sebagai tuan rumah beberapa hajatan olahraga level inÂternasioal.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi meyakini, situasi Jakarta pasÂca ledakan bom dan aksi teror bersenjata di Sarinah dapat cepat dikendalikan. Sehingga hal ini tidak akan menghalangi berbagai event olahraga tersebut.
“Kita mengutuk keras aksi terorisme dan menyampaikan duka yang mendalam keÂpada keluarga korban. Seperti arahan PresÂiden Jokowi, masyarakat diharapkan tetap tenang dan jangan takut dan kalah dengan terorisme. Namun demikian, kewaspadaan tetap harus dipelihara. Kita yakin situasi akan segera kembali normal dan persiapan berbagai event olahraga internasional di JaÂkarta dan Indonesia seperti TAFISA World Games, MotoGP 2017 dan Asian Games 2018 dapat terus berjalan dan terlaksana,†tegas Menpora menanggapi aksi serangan teroris di Jakarta, Kamis (14/1/2016).
“Serangan teroris bisa terjadi di mana saja dan kapan saja, karena itu kewaspadaan wajib dijaga. Kita percaya negara-negara lain juga memahami situasi ini dan tetap percaya bahwa Indonesia siap menjadi tuan rumah berbagai event olahraga internasional yang besar yang sudah dijadwalkan,†lanjut pria asal Bangkalan.
Seperti diketahui, Indonesia tengah dalam persiapan menyambut gelaran olahraÂga bertaraf internasional. Diantara terdapat perhelatan TAFISA World Games (Oktober 2016) di Jakarta yang melibatkan 110 Negara, MotoGP Indonesia 2017 di Sirkuit Sentul, BoÂgor yang melibatkan peserta dari sekitar 15 Negara serta Asian Games 2018 yang akan dihadiri sekitar 45 negara. IndoÂnesia juga tengah dalam persiapan mengikuti Olimpiade Rio di Brasil.
“Besok dan seterusnya, kita wajib optimis, berani dan perÂcaya diri bahwa Indonesia tetap siap menjadi tuan rumah event internasional. Tetap harus berÂjalan semua program dan agenda menunju persiapan untuk menyamÂbut event dan multievent serta tamu-tamu terhormat kita,†tandas MenpoÂra.
(Rishad/Net)