JAKARTA, TODAY — PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menyÂiapkan kredit modal kerja Rp 1 triliun untuk membantu pemenuhan kebutuhan cash flow PT Kalbe Farma Tbk dalam menyediakan obat dan produk kesehatan untuk maÂsyarakat.
Di samping itu, Bank ManÂdiri juga menyediakan fasiliÂtas Treasury Line senilai USD 8 juta yang dapat digunakan Kalbe Farma untuk memenuhi kebutuhan valas dalam penÂgadaan bahan obat-obatan.
Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas menjelasÂkan, penyaluran fasilitas kredit ini merupakan komitmen perseroan untuk mendukung pemerintah dalam mengemÂbangkan sektor kesehatan nasional terutama melalui pembiayaan kepada perusaÂhaan-perusahaan yang bergerÂak di industri kesehatan dan farmasi.
“Kami berharap kerjasama ini dapat memberikan manÂfaat sebesar-besarnya bagi kedua belah pihak serta memÂberikan kontribusi dalam mendukung pertumbuhan pertumbuhan ekonomi nasiÂonal,†ungkap Rohan Hafas di Jakarta, Minggu (31/1/2016).
Rohan menjelaskan, kredit modal kerja yang diberikan tersebut merupakan pemÂbiayaan jangka pendek dan memiliki jangka waktu selama satu tahun. Ada pun fasilitas treasury line yang dapat diÂmanfaatkan Kalbe Farma unÂtuk kebutuhan lindung nilai (hedging) tersebut juga berÂjangka waktu satu tahun.
“Sektor farmasi perlu terus didorong mengingat tingginÂya kebutuhan obat-obatan di Tanah Air sejalan dengan semakin banyaknya jumlah penduduk Indonesia,†kata Rohan.
Bank Mandiri sendiri, tuÂtur Rohan, telah menyalurkan pembiayaan ke sektor farmasi sebesar Rp 2,45 triliun pada tahun lalu, atau naik 40,80% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 1,74 triliun.
Sementara itu, Bank ManÂdiri juga sepakat untuk meÂnyiapkan fasilitas distributor financing bagi jaringan PT Enseval Putera Mega Trading. Kerjasama ini telah terjalin sejak tahun 2012 dan terus berlanjut hingga saat ini. SeÂlain kerjasama pemberian fasilitas distributor financing, Bank Mandiri juga memberiÂkan pembiayaan usaha miÂkro kepada jaringan toko obat Enseval di tiga area, yaitu BoÂgor, Bekasi, dan Jakarta.
Dalam kerjasama distribuÂtor financing tersebut, Bank Mandiri akan memberikan pembiayaan kepada distribuÂtor Enseval dengan tujuan meningkatkan arus kas yang lebih fleksibel dengan memÂperpanjang waktu pembayaran sehingga meningkatkan kinerja dan likuiditas distributor. Ada pun jangka waktu dari fasilitas distributor financing ini adalah 3 tahun.
(dtc)