BOGOR, Today – Tahun bebersih yang digencarkan Walikota Bogor nampakÂnya sampai juga ke sekolah-sekolah. Ini terlihat dari kunjungan Bima Arya ke SMK Negeri 2 Kota Bogor yang berada di Jalan Pangeran Sogiri Nomor 404, KeÂlurahan Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara. Bima Arya ditemani Ketua Tim Penggerak PKK, Sekretaris Dinas PenÂdidikan Kota Bogor, Camat Bogor Utara dan Lurah Tanah Baru melihat TPS 3R yang dimiliki SMK Negeri 2.
Kepala Sekolah Menengah KejuruÂan (SMK) Negeri 2 Kota Bogor Firdaus mengatakan, TPS 3R baru ada di taÂhun ini sesuai dengan visi misi sekolah yakni Pendidikan Berbasis LingkunÂgan. TPS 3R ini mengolah kurang lebih 15 meter kubik sampah setiap harinya yang didapat dari lingkungan sekolah dan warga sekitar. “Sampah kan banÂyak tapi tidak ada yang mengolahnya, makanya kami buat TPS 3R ini,†ujar Firdaus
Sampah yang didapat, lanjut Firdaus, diolah menjadi pupuk cair, pupuk padat dan biogas. Biogas diguÂnakan kembali untuk menghidupkan mesin pencacah sampah. Sehingga semua sampah bisa dimanfaatkan denÂgan baik. Termasuk sampah anorganik yang tidak bisa diurai, didaur ulang oleh para siswa. “Taman yang didepan itu, dipercantik dari barang bekas yang didÂaur ulang,†terangnya sambil menunjuk kearah taman.
Tak hanya sampai disitu, SMK NegÂeri 2 Kota Bogor juga sudah berencana menjadikan TPS 3R menjadi pendidiÂkan agro wisata. Apalagi sekolahnya juga sudah memiliki pertanian berÂbasis IT yakni pengawasan terhaÂdap tanaman bisa dilakukan dari perÂangkat komputer tanpa perlu turun langsung. â€Kami juga punya sollar sel tapi tidak bisa diproduksi karena biaya hak patennya mahal. Kami harap PemÂkot bisa memberikan bantuan dana,†pungkas Firdaus.
(Latifa Fitria)