WIMBLEDON, TODAY-Gelaran WimÂbledon akan menjadi ajang paling berÂgengsi. Pasalnya, sebanyak 64 petenis putra dan ptri unggulan dunia akan unjuk gigi untuk menjadi juara. Event yang banyak dinantikan para petenis dunia ini menjadi pertaruhan harga diri, untuk menajdi yang terbaik taÂhun 2016 ini. Salah satu petenis yang mengincar juara di ajang ini yakni peteÂnis nomor satu dunia, Novak Djokovic mengaku mengincar gelar juara untuk melengkapi tiga gelar juara WimbleÂdon yang sudah ia menangi.
Jika pada gelaran tahun ini DjokovÂic berhasil menjadi juara, maka dirinya akan menjadi juara Wimbledon untuk ketiga kalinya secara beruntun. PeteÂnis asal Serbia tersebut memang tak inÂgin terdengar arogan, namun baginya tak ada hal yang tak bisa diraih.
“Saya tak ingin terdengar arogan. Tetapi saya merasa semua hal bisa diÂraih dalam hidup,†ujar Djokovic sepÂerti diberitakan Daily Nation, Rabu (22/6/2016).
Dalam sebuah kesempatan, Djokovic terlihat melakukan selfie di kereta bawah tanah London. Ia menÂgaku hanya ingin menikmati perjalaÂnannya di setiap gelaran tenis yang diikuti.
“Saya hanya mencoba untuk menceriakan suasana. Tak peduli apakah saya bisa menyelesaikan seÂluruh agenda grand slam, tetap ada kemungkinan untuk melakukannya,†ujar petenis kelahiran 22 Mei 1987.
Tak terkecuali dengan oleh petenis senior, Roger Federer untuk kembali bersaing usai mengalami cedera.
Meski usianya sudah tak muda lagi, namun petenis asal Swiss tersebut masih dijagokan untuk menjadi juara. Jika memang pada gelaran Wimbledon kali ini ia dapat menjadi juara, maka ia akan menjadi juara tertua sejak 1975.
Namun dalam sebuah kesempatan, Federer mengakui bahwa tubuhnya belum sepenuhnya fit. Ia menekankan masih ada beberapa hal yang harus diperbaiki seperti dalam melakukan servis. Namun selebihnya, ia siap menÂjalani kompetisi yang tahun lalu diÂmenangkan oleh Novak Djokovic terseÂbut. “Saya rasa jika pergerakan bisa menjadi lebih baik maka saya akan mendapatkan beberapa hal penting. Saya juga perlu mengurangi kegagalan dalam melakukan servis,†ujar FederÂer seperti dilansir Daily Nation, Rabu (22/6/2016).