BANDUNG, TODAY-Menghadapi tuan rumah Semen Padang yang dikenal sulit dikalahkan di kandangÂnya, Persib Bandung mengharapkan efek positif dari kemenangan yang diÂraih di kandang Persipura Jayapura.
Maung Bandung diketahui akan menjajal Semen Padang dalam laga lanjutan Indonesia Soccer ChampiÂonship (ISC) 2016 di Stadion Haji Agus Salim, Padang, besok (hari ini,red).
Dengan persiapan yang terÂgolong mepet karena Persib hanya memiliki dua hari untuk berlatih setelah menghadapi Persipura, pelatih Djajang Nurjaman berharap, anak asuhnya bisa kembali menÂdulang poin di pertandingan ini. Namun Djanur mengakui bermain di kandang Semen Padang bukan perkara mudah.
Sejauh ini belum ada satu pun tim yang bisa menaklukkan Kabau Sirah di Stadion Haji Agus Salim. Tim mapan seperti Persipura dan Sriwijaya FC pun harus pulang dengan tangan hampa alias kalah.
Selain itu, statistik memperlihatÂkan jika Kabau Sirah cukup produktif setiap bertanding di kandang sendiÂri. Dari total 13 gol yang mereka saÂrangkan hingga 11 pertandingan yang telah dijalani, 11 gol di antaranya diciptakan Semen Padang ketika berÂmain di depan publik ranah Minang.
Bukti lain jika Kabau Sirah meÂmang jago saat main di kandang bisa dilihat dari catatan kemenangan mereka sejauh ini yang semuanya diraih ketika bermain di Stadion Haji Agus Salim.
Kondisi berbanding terbalik dan kontras ketika melihat catatan tanÂdang mereka yang hanya meraih dua kali seri dan empat kali kalah.
“Semen Padang memang cukup bagus, terutama di kandang. MerÂeka bisa mengalahkan Sriwijaya dan itu jadi perhatian buat kami. Tapi mudah-mudahan saja, keberhasilan kemarin di Jayapura menumbuhkan motivasi dalam diri pemain,†ungkap Pelatih Persib, Djajang Nurjaman.
Ia mengharapkan timnya dapat mengulang kesuksesan atas PersiÂpura Jayapura saat bertemu Semen Padang Senin 25 Juli besok. Yakni menang atas tuan rumah.
Djajang mengatakan, catatan kurang baik timnya di Padang tidak berbeda seperti di Papua lalu. Maung Bandung selalu kesulitan meraih kemenangan di Bumi Andalas. LaÂwatan terakhir Persib pada ISL 2014 lalu berakhir dengan kekalahan 1-3 di Stadion H. Agus Salim. “Kita kembali bertemu dengan lawan yang cukup berat. Tapi seperti halnya kita berÂtandang ke Persipura, kita berharap hal yang sama,†kata Djajang.