MILANRasisme masih menjadi penyakit di sepakbola Italia. Presiden FIFA Gianni Infantino sampai angkat suara agar masalah tersebut bisa diatasi.

Rasisme masih marak terjadi di Liga Italia, dengan terakhir terjadi saat Atalanta menjamu Fiorentina di Stadion Ennio Tardini, Minggu (22/9). Bek sayap La Viola, Dalbert Henrique, menjadi sasarannya.

Dalam kejadiannya, suporter Atalanta menyanyikan ejekan kepada Dalbert. Hal itu sampai membuat wasit Daniele Orsato menghentikan laga selama beberapa menit.

BACA JUGA :  Menu Makan Malam dengan Bihun Goreng Sapi yang Lezat Gurih dan Praktis

Dikutip dari Detik.com, Kejadian ini menambah daftar kasus rasisme di Liga Italia musim ini. Sebelumnya, striker Inter Milan Romelu Lukaku dan gelandang AC Milan Franck Kessie juga kena serangan serupa.

Kasus rasisme di sepakbola Italia membuat Infantino angkat suara. Presiden FIFA itu meminta penegakan hukum di Italia sama seperti di Inggris, yakni memberikan efek jera ke pelaku.

Rasisme tidak boleh ada dalam kehidupan masyarakat ataupun dalam sepakbola. Di Italia, siatuasinya tak kunjung membaik,” ujar Infantino, seperti dikutip dari BBC.

BACA JUGA :  Minuman Segar dengan Es Madu Lemon Blewah yang Enak Dinikmati saat Cuaca Panas

Rasisme harus dilawan dengan pendidikan, hukuman, dan diskusi,” sambung Infantino, yang juga memiliki darah Italia dari orang tuanya.

“Anda perlu mengidentifikasi siapa pelakunya dan melarangnya datang kembali ke stadion. Seperti di Inggris, Anda perlu kepastian hukum. Anda juga tak boleh takut melawan rasisme. Kita harus memerangi rasisme sampai mereka berhenti,” jelas Infantino.(Net)

============================================================
============================================================
============================================================