BOGOR, Today – Penjualan mobil bekas hingga tiga pekan sebelum lebaran saat ini maÂsih sepi. Selain daya beli yang masih lemah dan suka bunga kredit yang naik juga berbarenÂgan dengan tahun ajaran baru.
“Penjualan sampai tiga minggu menjelang lebaran ini paling berat dalam tiga tahun terakhir yang kita alami. Kalau tahun-tahun lalu, waktu seperti ini (tiga pekan sebelum lebaran) kita sudah menjual 21 – 22 moÂbil. Sekarang baru 7 unit,†tutur Edi Winarno, pimpinan showÂroom mobil bekas Edwin MobilÂindo, Senin (29/6/2015).
Menurut Winarno, penuÂrunan di segmen pasar mobil bekas sudah mulai terlihat sejak awal tahun ini. Minat orang unÂtuk membeli semakin menyusut saat bunga kredit naik. “SekaÂrang bunga kredit juga menyeÂsuaikan, bank-bank menyesuaiÂkan bunganya 2 – 2 persen lebih tinggi. Ini semakin membuat orang enggan,†tuturnya.

Pernyataan senada diungÂkapkan Achmad Murdani, peÂmilik Bintang Motor, Ciledug, Tangerang. Seperti halnya WiÂnarno, Murdani berpendapat selain faktor waktu yang berÂbarengan dengan tahun ajaran baru membuat orang memilih menyiapkan biaya dan kebuÂtuhan anak sekolah ketimbang membeli mobil bekas.
“Kalau tahun-tahun sebelÂumnya, terutama dua atau tiga tahun lalu. Begitu sebulan sebeÂlum lebaran sudah ramai penÂjualan. Kalau sekarang 10 sudah top. April lalu, tiga minggu kita jual 24 – 25 unit,†kata dia.
Namun, baik Murdani mauÂpun Winarno menampik angÂgapan loyonya penjualan mobil mewah dikarenakan maraknya diskon harga dan murahnya uang muka. Menurut mereka, pasar mobil bekas memiliki segÂmen tersendiri yang berbeda dengan mobil baru.
“Orang sekarang sudah bisa berpikir rasional, realistis, sepÂerti apa kemampuan. Karena buat apa bisa bawa mobil baru pulang karena uang muka renÂdah dan ada potongan harga, tapi kalau cicilannya mereka hanya sanggup tiga bulan ya buat apa?†ujar Winarno dan Murdani.
Keduanya masih berharap, ada kenaikan penjualan pada pekan depan atau 10 hari menjelang lebaran. Soalnya, saat itu banyak masyarakat yang menerima uang tunjangan hari raya.
“Ada kemudahan yang biÂasanya diberikan penjual mobil bekas, proses administrasi dan persetujuan yang mudah, dan uang cicilan yang bisa disesuiÂkan dengan tenor panjang,†ucap Winarno.
(Adil / net)