BANDUNG, Today – Direktur operaÂsional PT Persib Bandung BermarÂtabat (PBB), Risha Adi Widjaya meÂnyebutkan pihaknya telah mendapat surat dari PT LI, guna mengikuti rapat koordinasi pada 12 Agustus mendatang, beserta seluruh klub peserta lainnya.
“Surat resminya sudah dapat kaÂlau gak salah Senin (27/7) kemarin. Jadi ISL digelar pekan ketiga bulan Oktober,†kata Risha di Graha PersÂib, Jalan Sulanjana, Bandung, Kamis (30/7).
Sebelumnya, sekertaris PT LI, TiÂgorshalom Boboy menyebutkan piÂhaknya telah berkoordinasi dengan PSSI untuk mengundang seluruh klub peserta ISL, untuk membahas seluruh persiapan teknis, salah satuÂnya adalah soal rekomendasi perizÂinan dari kepolisian.
“12 Agustus kumpul lagi untuk meeting peserta ISL. Lebih detailÂnya berarti tunggu setelah meeting,†tambah Risha.
Sementara itu, PT LI masih pesiÂmistis Indonesia bisa ikut manggung di pentas Asean Super League (ASL) yang rencananya digulirkan pada Agustus 2016 mendatang.
CEO PT LI, Djoko Driyono meraÂgukan dua slot klub Tanah Air bakal berkontribusi mengingat Indonesia masih berada dalam sanksi FIFA.
Andai Indonesia ikut di ASL, maka Persib dan Persipura Jayapura yang berpeluang manggung di kejuaraan antar klub se-Asia Tenggara tersebut, mengingat kedua klub ini merupakÂan finalis kompetisi resmi terakhir.
Risha sendiri belum mengetahui kejelasan gelaran ASL tersebut, dan dirinya baru sebatas menerima inÂformasi perihal penyelenggaraannya saja.
“Soal Asean Super League, itu kan wacana yang sudah lama. Kita juga belum tahu formatnya seperti apa dan perhitungannya satu negara mengirimkan berapa klub juga tidak tahu,†jelasnya.
Namun pada dasarnya, Risha memastikan Persib akan selalu meÂnyambut positif setiap gelaran turÂnamen ataupun kompetisi, selama berstatus resmi ataupun diakui oleh federasi.
“Lagi pula, itu merupakan keÂwenangan PT Liga, jadi nanti terserah gimana PT liga aja,†pungÂkasnya.
(Imam/net)