BOGOR TODAY – Sebanyak 82 SekoÂlah Dasar (SD) di Kota Bogor akan dimerger menjadi 36. Untuk tahap pertama sebanyak 21 SD digabung menjadi 7 SD. Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Bogor, SeÂtiabudi.
“Sosialisasi mengenai hal ini suÂdah dilakukan kepada para kepala sekolah yang ditindaklanjuti kepaÂda orang tua siswa,†kata SetiabuÂdi saat menghadiri audiensi Komite SD Kawung Luwuk bersama SekreÂtaris Daerah Kota Bogor, Ade Sarip Hidayat, Sekdisdik Fakhrudin dan Kabag Humas, Encef Al Hamidi, di Ruang Rapat Sekda, kemarin.
Ke-21 SD yang akan segera diÂmerger tersebar di enam kecaÂmatan. Diantaranya, untuk KecaÂmatan Bogor Utara SDN Kawung Luwuk 1,2,3 dan 4 dimerger menÂjadi satu. Kecamatan Bogor TenÂgah, SDN Empang 1,3 dan 5 dilebur menjadi satu sekolah, dan SDN Empang 2 disatukan dengan SDN Empang 4.
Di Kecamatan Bogor Selatan yang digabung SDN Bondongan 1 dan 2. Di Kecamatan Tanah SarÂeal, SDN Pondok Rumput digabung. Untuk Kecamatan Barat, yang digabung SDN Purbasari 1, 2 dan 3. Sedangkan di Kecamatan Bogor Timur, penggabungan terjadi anÂtara SDN Sukasari 1,2,3 dan 4 dan SDN Siliwangi. “Dengan memperhaÂtikan beberapa permasalahan yang akan muncul, kami harap merger ini dapat meningkatkan Kualitas dan efiensi pendidikan Dasar di kota Bogor,†tandasnya.
(Guntur Eko Wicaksono)