Pemilik Yellow Trux Bogor, Febri Juanda, mengatakan, tempat hangout yang terletak di seberang pom bensin Semeru atau di sampÂing Ayam Geprek ini dikemas semenarik mungkin agar para pengunjung bisa dengan nyaman menikmati makanan dan minuman sembari bercengkrama.
Pada tampilan, sesuai dengan namanya Yellow Trux menampilkan bangunan semi permanen dengan menggunakan kontainer sebagai kitchen. Untuk tempat duduk di buat lebih simpel namun tetap nyaman, yakni menggunakan drum bekas.
“Yellow Trux bakal menyajikan menu seperti Tampomas atau Warkop tapi di packaging lebih modern dengan beragam inovasi pada setiap menunya supaya penÂgunjung tidak bosan,†u n g k a p Febri kepada BOGOR TODAY, kemarin.

Menu yang diÂmaksud Febri, seperti kopi, es krim, mie panci, roti bakar dan shisha. “Karena ini identik dengan warna kuning, jadi kami variasÂkan kopi dengan banana, ada kopi banana, cokelat banana, kue sus banana, mocca baÂnana, banyak lagi varian banana lainnya. Untuk roti bakar kami tidak mau mainstrem sebatas keju, susu atau coklat tapi ada ice cream dan topping lainnya,†jelas dia.
Bahkan untuk shisha, alatnya didatangÂkan langsung dari Timur Tengah. “Jadi, kami memang coba menghadirkan produk high quality, nggak pasaran, tapi enak dikantong. Kalau mau enak kenapa harus mahal. MaÂkannya enak, nongkrongnya asik, murah dan tetep keren,†katanya, sambil terkekeh.
Banderolan harga yang coba ditawaran Yellow Trux mulai dari Rp4.000 hingga Rp12.00 untuk minuman. Sementara maÂkanan dipatok mulai dari Rp7.000 hingga Rp25.000. “Shisha hanya Rp50 ribuan,†tandasnya.
Yellow Trux akan memulai debutnya hari ini, Sabtu (22/8/2015) dengan jam operasionÂal mulai pukul 14:00 hingga 23:00 WIB. BeÂragam kegiatan pun disiapkan sang pemilik, mulai dari lomba food fotografi, musik akusÂtik hingga stand up comedy. “Untuk event tiap minggunya ada nonton bareng pertandÂingan sepak bola, musik juga ada dan lain-lain,†terang dia.
(Apriyadi Hidayat)