BANDUNG, Today – Kurang dari sepekan gelaran Piala Presiden di Grup A mulai mentas. Bandung yang diÂtunjuk sebagai tuan rumah pun mulai memantapkan segala persiaÂpan dalam menjamu tiga klub lain.
Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, mengaku dia masih menunggu kucuran dana dari pihak promotor yaitu Mahaka Sports and Entertaiment. Karena untuk menjadi host menurut Umuh dibuÂtuhkan dana yang tiÂdak sedikit.
Sebelumnya, diÂberitakan bahwa MaÂhaka akan memberiÂkan modal kepada semua klub yang mengikuti Piala Presiden 2015.
P r o m o t o r memberi uang Rp 100 juta kepada klub yang sudah m e n d a f t a rk a n para pemainnya dan Rp 500 juta untuk klub yang sudah tiba di temÂpat penyelenggaÂraan melakukan pertandingan fase grup.
“Panpel sudah bergerak untuk persiapan jadi minimal sudah kantongi uang. Kita kan harus memberikan fasilitas kepada tim tamu. Kalau 500 juta itu belum diberikan, kita perÂtanyakan, pemain juga butuh fee,†ungkap manajer yang sudah menjabat selama 6 tahun itu ketika ditemui di Mess Persib, Kamis (27/8).
Sebagai tuan rumah Persib memang perlu mempersiapkan segala akomodasi bagi tim tamu. Uang dari Mahaka pun akan sangat membantu stabilitas kas klub.
Apabila dana yang dijanjikan batal diberiÂkan sesuai kesepakatan, Umuh menegaskan tidak akan memaksakan pasukannya untuk turun bertanding.
Namun ia percaya pihak promotor milik Erick Tohir akan melancarkan gelaran event yang diikuti oleh 16 klub tersebut.
“Jangan dipaksakan main kalau belum disÂelesaikan janji dari Mahaka. Tapi saya yakin Mahaka tidak akan main-main,†terangnya.
Pria berusia 67 tahun itu sejatinya masih merasa cemas jika turnamen itu batal digelar. Mengingat beberapa turnamen insidentil lainÂnya sempat tidak mendapat izin kepolisian.
“Saya selalu khawatir turnamen-turnamen yang mau digelar, selalu gak jadi. Kalau ini tiÂdak jadi akan rugi sekali,†tutupnya.
Sementara itu, General Coordinator PaniÂtia Pelaksana (Panpel) pertandingan PERSIB Budhi Bram Rachman mengatakan, semua persiapan pertandingan Turnamen Piala Presiden 2015 hampir rampung.
Saat ini, pihaknya tinggal menunggu tuÂrunnya perizinan dari pihak kepolisian.
Menurut Bram, persiapan keamanan pun sudah dipersiapkan, sekitar 1.500 personil gabungan dari Kepolisian, TNI dan sipil akan diturunkan guna mengamankan dua laga seÂtiap harinya. Tim tamu pun sudah direncana akan datang pada tanggal 30 Agustus menÂdatang.
“Semua sampai saat ini Alhamdulillah lancar. Tim tamu rencana datang sekitar 30 Agustus. Perizinan juga sudah ajukan dari keÂmarin, mudah-mudahan segera turun, kareÂna ini juga turnamen untuk membangkitkan sepakbola Indonesia,†kata Bram di Graha PERSIB.
Ia pun mengatakan tentang kondisi StadiÂon Si Jalak Harupat pun dalam keadaan baik dan layak pakai. Pihaknya, mengaku selain mendapat laporan dari pengelola, juga telah melakukan survei langsung ke stadion.
“Lapangan juga kita sudah koordinasi, perawatan tetap dijalankan. Jadi untuk staÂdion atau lapangan sampai saat ini tidak ada masalah dan siap pakai untuk pertandingan nanti,†ungkapnya.
PERSIB menghadapi Persiba Balikpapan pada 2 September mendatang. Pertandingan ini pertandingan perdana Maung Bandung pada fase Grup Bandung kali ini, setelah itu akan menghadapi Persebaya Surabaya dan Martapura FC.
(Imam/net)