BOGOR, Today – Banyak pihak yang opÂtimis bahwa marching band dapat ikut diÂpertandingkan dalam Asian Games 2018 mendatang yang bakal dilaksanakan di Indonesia. Terutama ketika Kota dan KabuÂpaten Bogor terpilih menjadi tuan rumah South East Asean Marching Band CompetiÂtion (SEAMBC) yang dilakukan pada 26-30 Agustus 2015 di Botani Square, Bogor TenÂgah dan GOR Pakansari, Cibinong
“Ajang Marching Band Championship bisa menjadi ajang yang bersejarah karena baru pertama kali dilakukan dan juga sebÂagai sarana promosi agar olahraga ini dapat dipertandingkan di Asian Games 2018 menÂdatang,†ucap Ketua KONI Kabupaten BoÂgor HM Rusdi AS.
Mantan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor ini juga menambahkan, kesuksesan dalam SEAMBC ini bisa menjadi tolak ukur keberÂhasilan cabang olahraga masuk dalam Asian Games. “Ajang yang diikuti lima negara ini juga menjadi pembelajaran bagi peserta karena selain ajangnya baru di tingkat Asia, peraturannya juga baru,†ungkapnya.
Ketua panitia lokal SEAMBC Gatut SusÂanta juga optimis cabang olahraga marchÂing band bisa diikutkan dalam ajang Asian Games pada tahun 2018. “Syarat untuk cabang olahraga agar bisa dipertandingÂkan adalah didukung minimal tiga peserta Asian Games dan di akhir SEAMBC kami akan membuat Deklarasi Bogor agar tujuan marching band dilombakan di ajang interÂnasional bisa tercapai,†ujar politisi partai Golkar ini.
Gatot juga menerangkan bahwa MenÂteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrowi sangat mendukung jika marching band bisa dilombakan dalam Asian Games mendatang. “Pak Menpora kan mantan pemain marching band, dia dulu pemain terompet dan dia sangat mendukung marching band dipertandingkan pertama kalinya di ajang Asian Games,†tandasnya.
Sementara itu, para pegiat drumband Kota Bogor mulai bergerilya melakukan penjaringan calon atlet cilik drumband. Salah satunya dengan menggelar festival drumband anak. Usaha itu berjalan semÂbari menunggu uluran tangan dari PemerÂintah Kota (Pemkot) Bogor.
Panitia Pelaksana, Lucky Jatikusumo mengatakan bahwa festival tersebut menyasar seluruh sekolah yang ada di wilayah Bogor. “Kami ingin mengkampaÂnyekan pembentukan ekskul drumband di tiap sekolah. Jadi targetnya seluruh sekoÂlah baik yang mempunyai ekskul drumÂband maupun tidak, semua bisa datang,†ungkapnya.
Pria yang juga Juri Nasional itu sangat mendukung penuh upaya memasukkan cabor drumband sebaga salah satu noÂmor yang dipertandingkan dalam Asean Games. “Saat ini saya belum melihat peÂmain yang baik, kita juga belum punya daya saing. Namun semua bermuara pada kepercayaan. Kalau percaya dan berusaÂha maksimal, tidak ada yang tidak bisa,†pungkasnya.
(Adilla Prasetyo Wibowo)
