_MG_1484PENDIDIKAN kepramukaan di Kota Bogor dianggap berhasil dan mampu mendorong prestasi dan pembentukan karakter generasimuda. Apresiasi keberhasilan itu, menjadi cermin agar tetap konsistenmenumbuhkan peran kepramukaan di masyarakat.

Oleh: RIFKY SETIADI
[email protected]

Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Bogor, H. Ade Sarip Hidayat mengatakan Kepramukaan harus masuk dan mewarnai masyara­kat, karena di dalam kegiatan Pramuka terdapat unsur-unsur pendidikan dan pembentukan karakter yang sangat mulia, diantaranya yakni suci pikiran, suci perkataan dan suci perbuatan. Hal itu ditegaskan Ade saat menerima KunjunganKerja (Study Banding) dari Kwarcab Kota Serang yang dipimpin langsung Ketua Kwarcab Kota Serang, TB Urip Henus SPd, M.Si di Sekretariat Kwarcab Kota Bogor, Jl. Papandayan Kec. Bogor Tengah, Minggu (6/9/2015) lalu. Menurut Ade, di tahun 2010 Kwarcab Kota Bogor masih merupakan Gerakan Pramuka tergiat ke 20 dari 24 Kwarcab di Jawa Barat. Namun berkat kerja keras semua pengurus, kini organisasi kepan­duan yang dipimpinnya ini mampu dini­lai sebagai Kwarcab Tergiat 2 se-Wilayah I dan Tergiat ke 3 se-Jawa Barat.

Itulah sebabnya, sebanyak 35 pengu­rus Kwarcab Kota Serang berkunjung ke Sekretariat Kwarcab Kota Bogor. Rom­bongan diterima secara langsung oleh Pengurus Kwarcab Kota Bogor, dianta­ranya Ketua Kwarcab, Ade Sarip Hiday­at; Sekretaris Kwarcab, M.Nurnawaly; Waka organisasi dan Hukum, Maman Suherman; Waka Keuangan, Deddy Sury­adi; Waka Bina Wasa, Chasrodi; Waka Bina Muda, Setiabudi; dan Waka KLH, Jana Sugiana. “Gerakan Pramuka pun telah secara aktif membantu program pemerintahdalam membangun gen­erasi muda yang berkarakter. InsyaAl­lah pada bulan Oktober 2015, kami akan melaksanakan muscab. Dalam pramus­cab yang kami selenggarakan beberapa waktu lalu, ada 3 hal yang kami kede­pankan evaluasi, program 5 tahun kede­pan dan mengevaluasi serta mencari so­sok yang tepat untuk menjadi pengurus kwarcab, setiap organisasi bergantung kepada SDM. Pramuka adalah wadah untuk berbuat sesuai aturan, semoga Pramuka Kota Serang dapat mengambil sisi positif dari kegiatan studi banding ini,” papar Ade. Ade Juga berharap agar gerakan Kota Bogor ke depanya memi­liki payung hukum berupa perda yang mengatur gerakan kepramukaan seperti daerah lain yang telah memiliki payung hukum.

Sementara itu, Ketua Kwarcab Kota Serang, TB Urip Henus SPd, M.Si me­nyampaikan di usia yang masih baru ini, pihaknya tetap memiliki semangat tinggi. “Hari ini kami mengunjungi Kota Bogor, selanjutnya kami akan melaku­kan studi banding ke daerah lainnya, melalui kegiatanini kami ingin memban­gun nilai persaudaraan yang bermakna sangat luas. Kami menamakan kegiatan ini sebagai silaturahim bukan studi banding agar terjalin ikatan dan rasa persaudaraanyang lebih kuat dan men­dalam,” ujar TB. Urip.

Perwakilan Kwarcab Kota Serang, Sahot Effendi juga menyampaikan bah­wa kepengurusan Kwarcab Kota Serang masih baru sekitar 9 bulan. “Ibarat bayi kami belum bisa apa-apa. Kami bangga diterima oleh orang yang tidak hanya memberi manfaat bagi pramuka semata tapi juga warga Kota Bogor. Tujuan kami adalah silaturahmi selain itu juga melihat prospek bagi pramuka Kota Serang yang lebih baik kedepannya. Kami tidak ingin salah dalam melangkah, kami ingin meli­hat dan mempelajari langkah dan strate­gi apa yang selama ini diambil dan di­jalankan Gerakan Pramuka Kota Bogor,” kata Sahot yang menjabat sebagai Ketua Pusdiklat Gerakan Pramuka Kota Serang.

Kedatangan rombongan dari Kota Serang ini disambut petikan kecapi tung­gal dari Sang Prameswari Tunggal Dewi anggota penggalang SMP Negeri 20 Kota Bogor yang membawakan lagu Bogor Lumigar Mekar, Lagu Karatagan Pahla­wan yang dibawakan Siti Nurjanah serta pembacaan puisi oleh Bayu Aungrah yang semuanya diiringi petikan kecapi Sang.

============================================================
============================================================
============================================================