kakianKisah tragis dialami Fu­ticha Sirrulhayati Muna (22), mahasiswi Fakultas MIPA Universitas Neg­eri Yogyakarta (UNY) peraih IPK Cumlaude 3,65. Gadis cantik berjilbab ini meninggal dunia dan hanya beberaap jam menggeng­gam ijazah sarjananya.

(Yuska Apitya Aji)

GADIS manis yang akrab disapa Icha mengenyam bangku kuliah di Fakultas MIPA UNY selama 4 tahun. Kesehatannya menurun 2 bulan sebelum upacara wisudan­ya pada Sabtu (29/8/2015).

Dosen pembimbingnya, Evy Yulianti, menceritakan kondisi Icha masih sehat hingga yudisium pada 10 Juli yang lalu. Saat itu, beberapa teman meli­hat Icha sering tiduran di sela penelitiannya dan mengeluh pusing. “Saya terakhir ketemu pas yudisium itu, masih terli­hat sehat. Saya tanya teman­nya, Icha kalau di lab sering pusing-pusing dan tiduran,” kata Evy saat dihubungi, Kamis (10/9/2015).

BACA JUGA :  8 Penyebab Susah Turunkan Berat Badan, Simak Ini

Setelah yudisium, kata Evy, berdasarkan cerita teman-te­man Icha, murid bimbingannya itu beberapa kali masuk rumah sakit. Pertama kali dirawat di sebuah rumah sakit di Mun­tilan, Magelang Jawa Tengah, Icha didiagnosa sakit maag. “Sempat pulang terus panas. Ke rumah sakit lagi katanya bronkitis. Terus didiagnosa lagi kena syaraf ke-6 dan pengliha­tannya terganggu,” kata Evy.

Tak sempat menyapa lang­sung saat wisuda, Evy hanya bisa melihat Icha dengan kursi rodanya didorong naik ke pang­gung podium dari jauh. Itulah terakhir kali dia melihat Icha.

Setelah acara wisuda sele­sai, Evy sempat mencari Icha tapi keluarga sudah mem­bawanya pulang ke Magelang. “Saya duduknya jauh. Seper­tinya Icha sudah nggak sadar, nggak merespons pas diberi ijazah sama Pak Dekan,” tu­turnya.

Icha yang lahir di Magelang pada 30 Agustus 1993 itu lulus dengan predikat cumlaude den­gan IPK 3,65. Dia berhasil lulus setelah 5 bulan menyelesaikan skripsinya yang berjudul ‘Uji Ke­mampuan Isolat Bakteri Termo­filik Asal Kali Gendol Atas Pasca erupsi Merapi dalam Mereduksi Logam Berat Cu (Tembaga)’.

BACA JUGA :  Rangkaian HUT RSUD Leuwiliang ke-14 Penuh Berkah

Icha dimakamkan di TPU desa kelahirannya. Ucapan duka mengalir dari berbagai pihak, termasuk dari UNY. Cerita Icha ditulis dan diung­gah di situs resmi UNY dengan judul ‘Icha yang Ceria Itu Telah Tiada’.

Icha, mahasiswi Fakultas MIPA Universitas Negeri Yog­yakarta (UNY), diwisuda pada Sabtu (29/8/2015) lalu. Dia da­tang dengan berkursi roda. Menurut keterangan teman-temannya, ia bolak-balik ke rumah sakit dan diagnosa sakit bronkitis. Diagnosa terakhir, syarafnya kena, sehingga ter­lihat lemah tidak berdaya saat wisuda.

============================================================
============================================================
============================================================