Keberadaan prostitusi pelajar di kawasan foodcourt Bogor Trade Mal (BTM) membuat Kadisdik Kota Bogor, Edgar Suratman, Kadinsosnakertrans Kota Bogor, Anas S Rasman dan Kasatpol PP Kota Bogor, Eko Prabowo, gerah. Trio ini akan berkolaborasi membersihkan foodcourt BTM.
Oleh :Guntur Eko Wicaksono
Guntur_ada@ yahoo .com
Edgar mengatakan, pihaknya sudah meminta satgas pelajar untuk mendalami kasus prostitusi yang ada di BTM. “Sudah saya minta ke Satgas untuk mengawasi hal ini,†ujarnya.
Lebih lanjut, Edgar juga akan menekankan kepada piÂhak sekolah untuk memberiÂkan ilmu agama kepada pelaÂjar pada saat jam-jam kosong agar pelajarnya tidak ada yang jadi psk di BTM. “Jam-jam yang kosong nanti saya saÂrankan untuk diisi dengan hal-hal keagamaan,†tuturnya.
Ketua Pelaksana HarÂian Satgas Pelajar Kota Bogor, Muhamad Ikbal mengatakan pihaknya sedang melakukan pengawasan terhÂadap pelajar-peÂl a Âjar yang terlibat dengan prosÂtitusi di BTM. “Kita sudah mengawasi tetapi kami masih berbenturan dengan SOP yang ada, soalnya prostitusi adanya di mal. Kami minta Satpol PP Kota Bogor untuk membantu agar masalah seperti ini tidak ada lagi,†ungkapnya.
Lebih lanjut, Ikbal, menÂgatakan pihaknya sudah memberikan imbauan kepada sekolah dan orang tua untuk turut mengawasi anak murid agar tidak sampai terjerumus terhadap prostitusi di BTM. “Kami sudah memberikan himbauan kepada pihak sekoÂlah dan juga orang tua untuk ikut serta membantu agar tiÂdak terjerumus kedalam prosÂtitusi,†bebernya.
KasatPol PP Kota Bogor, Eko Prabowo, mengatakan pihaknya telah melakukan inÂvestigasi terhadap prostitusi yang ada di BTM. “Memang kami sedang melakukan investigasi dan seÂdang lakukan tiga pemetaan jadi pas di gereÂbeg suÂd a h A1,†kata dia.
Terpisah, Kepala DinsoÂskertrans Kota Bogor, Anas Rasmana, mengatakan piÂhaknya akan menangkap para PSK yang mangkal. “Intinya PSK tuh bertentangan dengan peraturan perundang-undanÂgan, kita akan razia bersama Satpol PP,â€ungkapnya.
Soal ini, Properti Manager Bogor Trade Mall (BTM), DiÂmas Mituhu Setyowusono engÂgan berbicara banyak soal ini, dirinya mengklaim tidak mengetahui apa-apa tentang keberadaan prosÂtitusi terselubung yang ada di foodcourt miliknya. “Prostitusi apa ya kang?,†balasnya lewat pesan singkat yang dilayangÂk a n kepada awak koÂran ini. (*)