Untitled-7Arsitek era modern tampaknya tak lagi menerjemahkan sebutan rumah pohon sebagai rumah yang dibangun di atas pohon. Menjawab banyaknya permasalahan lingkungan akibat penebangan pohon, para arsitek kini berlomba membangun rumah tanpa perlu menebang pohon. Itulah yang kemudian menjadi pengertian baru rumah pohon, rumah dengan pohon yang tumbuh di dalamnya.

Oleh : Apriyadi Hidayat
[email protected]

Dengan konsep meng­gabungkan ruang luar dengan ruang dalam, rumah-rumah berikut ini diharapkan dapat meningkatkan interaksi antara penghuni rumah dengan alam. Pohon di lahan eksisting dibi­arkan tetap berdiri kokoh dan menjadi bagian dari rancan­gan induk (masterplan) rumah tersebut.

Berikut ini lima rumah po­hon rancangan para arsitek du­nia yang dapat menginspirasi Anda.

  1. Casa Vogue rancangan Alessandro Sartore

Interior rumah satu ini tam­pak indah dengan lubang ber­diameter 3 meter yang menjadi celah tumbuh pohon besar. Pohon yang dinamakan “Beth­any” dibiarkan oleh si pemilik untuk tumbuh menjulang di ruang tamu mereka hingga ke luar atap.

Tak hanya itu, arsitek Ales­sandro Sartore juga merancang satu lubang lagi di garasi Casa Vogue sebagai celah tumbuh pohon lainnya. Bukan seka­dar menjadi aksentuasi ruang, Bethany juga memperindah bentuk bangunan dari tampak eksteriornya.

  1. Urban Treehouse Apart­ment Complex rancangan Lu­ciano Pia

Berdiri di tengah perkotaan, tak menjadikan apartemen ini kekurangan sentuhan hijau sebagai peneduh. Luciano Pia mengadaptasi bentuk pohon dalam merancang baja yang menjadi fondasi utamanya.

Tiap atap sirap dari unit apartemen di dalamnya dijadi­kan sebagai tempat menanam pohon. Kini, bangunan yang sudah dirimbuni lebih dari 50 pohon tersebut turut berperan sebagai pemasok oksigen bagi kota Italia.

  1. Tree Snake Houses rancangan Rebelo de Andrade

Berdiri di tengah rerimbu­nan pepohonan Pedras Salads Park, rumah ini dinamakan Tree Snake House karena ben­tuknya yang panjang merunc­ing seperti ular pohon. Ben­tuk lansekap yang menurun menjadi tantangan bagi firma arsitektur Rebelo de Andrade untuk membangun rumah berkonsep panggung ini. Tan­pa perlu menyingkirkan pepo­honan di sekitarnya, bentuk rumah yang memanjang dapat dengan tepat mengisi area ko­song antara pohon.

  1. JD House rancangan BAK Architects

Rumah yang dinamakan JD House dibuat seolah meru­pakan bagian dari hutan di Buenos Aires, Argentina. Ter­diri atas dua bangunan masif persegi panjang, beberapa po­hon tampak dibiarkan ada di zona eksteriornya sehingga ter­pisah dari area dalam. Namun demikian, pohon-pohon terse­but tetap membelah beberapa teras kantilever bersekat kaca sehingga penghuni dapat meli­hat suasana hutan itu sendiri.

  1. Corallo House rancangan PAZ Arquitectura

Dibangun di atas lereng bukit berhutan lebat di Guate­mala City, rumah pohon satu ini dinamakan Corallo House. Material kayu nampak domi­nan, menyesuaikan bangunan dengan kondisi hutan di seki­tarnya. Dibangun oleh PAZ Arquitectura, interior rumah tampak teduh dan rimbun oleh pohon besar di bagian tengah ruang dan rerumputan di seki­tarnya.

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================