Sirkuit Sentul dipilih menjadi venue Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 mendatang.
Oleh : ADILLA PRASETYO WIBOWO
[email protected]
Kabupaten Bogor kembali dipercaya sebagai tuan rumah perhelatan Pra PON XIX/2016. Kali ini caÂbang olahraga (cabor) balap moÂtor bakal mengambil lokasi venue Pra PON di Mini Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor.
Perhelatan Pra PON XIX/2016 tersebut bakal digelar pada 3-5 November 2015 mendatang, teÂpat sesaat sebelum Sirkuit Sentul mengalami pembongkaran sebÂagai persiapan tuan rumah MoÂtoGP musim 2017.
Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (Ketum KONI) Kabupaten Bogor, Rusdi AS menÂgaku bangga dengan diliriknya Sirkuit Sentul oleh Panitia Besar (PB) PON dan kejuaraan balap bergengsi MotoGP. “Ini kebangÂgan tersendiri bagi kami. KONI KaÂbupaten Bogor akan memberikan dukungan penuh,†katanya.
Salah satu pembalap yang patut diperhatikan dalam babak Pra PON tersebut adalah pemÂbalap Juara Nasional yang pada PON XIX/2016 mendatang memÂperkuat kontingen Sulawesi SeÂlatan (SulSel), Andi Farhat.
Andi Farhat adalah peraih juara nasional di kelas MP1 Moto Prix 2015. Selain itu juga ada tiga pebalap yang dikenal memiliki prestasi yang cukup baik. Seperti Herman Bass peringkat 4 MP1 MoÂtoprix, Juara umum HRC. Nur AlÂfiat merupakan Juara Umum RMS night Sementara itu, Wildan Rifki Juara 4 HRC 2015. Andi Farhat dan Herman Bass turun di kelas 150 CC. Wildan Rifki dan Nur Afiat turun dikelas 125 CC.
Herman Bass mengatakan kami sudah mempersiapkan diri dengan baik. Berlatih rutin dan menggikuti sejumlah kejuaraan balap. “Terpenting kami bisa lebÂih banyak latihan nanti di Sentul, untuk pengusaan track sirkuit,†ungkapnya.
Tim Sulsel bertolak ke JakarÂta, Rabu (28/10/2015). Di Jakarta, sebelum event mereka akan inÂtens melakukan latihan. Mereka akan bersaing dengan 33 provinsi berebut tiket ke PON 2016 menÂdatang. Peringkat 16 besar terbaik akan melaju ke PON mendatang. Provinsi Papua, Jakarta, Jatim dan Kaltim dinilai menjadi pesaing terÂberat dalam event ini.(*)