BOGOR, Today – Petani terus saja dihadapkan pada cobaan. Lepas dari bencana kekeringan panjang, kini puluhan hektare tanaman padi milik petani di Kelurahan Situ Gede, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor diserang hama keong.
Sedikitnya 25 hektare sawah yang baru sebulan ditanami mendadak penuh dengan keong. Petani pun harus memunguti dan membersihkan keong yang memenuhi sawah mereka dan merusak tanaman padi.
Tak tanggung-tanggung, dalam sekali membersihkan sepetak sawahnya, petani rata-rata dapat mengumpulkan hingÂga 4 karung keong mas. Walau sudah dibersihkan, keesokan harinya hama keong sudah kembali memenuhi sawah.
Mereka mengaku tidak tahu dari mana munculnya hama tersebut. Tiba-tiba saja keong-keong mengganggu sawah para petani. Di antaranya sawah milik Suhanda. Usai panen dua buÂlan lalu, Suhanda mengaku sengaja kembali menanam padi.
“Saya juga aneh, biasanya tidak begini, tapi sekarang banÂyak keong mas,†keluh anggota Kelompok Tani Delima itu, Senin (7/12/2015).
Akibatnya ia menderita kerugian hingga belasan juta rupiÂah perhektarenya. Dia berharap, Dinas Pertanian Kota Bogor memberikan bantuan obat pengusir hama dan mengganti bibit padi yang rusak.
“Setiap mau masuk musim tanam, biasanya memang dapat benih, tapi tidak tahu kalau diserang hama seperti sekarang ini dapat benih lagi atau tidak. Kalau obat pengusir hama memang tidak ada, jadi kami beli sendiri,†pungkasnya.
(Yuska)