Untitled-2Musim penghujan telah tiba, meskipun di Bogor adalah kota yang memiliki karakter kota dengan intensitas curah hujan yang cukup tinggi, sudah terbayang cuaca saat ini sangat mempengaruhi kesehatan warganya. Biasanya, musim hujan banyak orang yang terkena influenza (flu). Penyakit karena virus ini sering dianggap sepele, namun ternyata ini salah. Penyakit influenza ternyata tak sekadar menyebabkan demam dan batuk saja. Pada kelompok orang lanjut usia, influenza bisa menimbulkan komplikasi seperti gagal jantung dan juga stroke.

Oleh : Latifa Fitria
[email protected]

Dr. Sukamto Koesnoe, SpPD, K-AI, dari Satgas Imunisasi Dewasa, Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAP­DI) mengatakan secara umum, sistem kekebalan tubuh orang yang sudah lanjut usia sudah tidak lagi sempurna. Karena itu mereka sangat rentan terserang penyakit infeksi, tak terkecuali influenza.

BACA JUGA :  Gangguan Mental Bisa Jadi Pemicu Susah Bangun Pagi, Benarkah?

“Nah ketika influenza menyerang, sistem kekebalan tubuh akan berupaya untuk mela­wannya. Pada lansia, kekebalan tubuhnya su­dah berkurang sehingga metabolisme tubuh akan meningkat. Metabolisme membuat de­nyut jantung berdetak lebih cepat dan keras, sehingga berisiko mengalami gagal jantung,” ungkap dr Sukamto.

Prinsip yang sama juga berlaku untuk stroke. Karena kebutuhan oksigen untuk sistem metabolisme meningkat, tekanan da­rah juga akhirnya akan naik dan bisa memicu pecahnya pembuluh darah yang menyebab­kan stroke.

Dikatakan dr Sukamto, risiko stroke, gagal jantung dan komplikasi lainnya ini bukan tanpa alasan. Beragam penelitian sudah membuk­tikan risiko komplikasi influenza pada lansia. Bahkan data WHO menyebut 500.000 orang meninggal dunia setiap tahun akibat influenza, dan lebih dari 70 persennya merupakan lansia.

BACA JUGA :  Turunkan Kolesterol dan Gula Darah Tinggi dengan Rebusan Daun Salam, Ini Dia Caranya

“Bukan hanya stroke dan gagal jantung. Influenza juga bisa menyerang saluran per­napasan. Yang punya asma jadi gampang kambuh asmanya, yang punya penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) juga jadi lebih ber­bahaya. Belum lagi risiko masuknya kuman pneumonia dan lainnya,” paparnya lagi.

Oleh karena itu dr Sukamto menekankan pentingnya vaksinasi influenza pada orang dewasa, terutama pada kelompok lansia. Vak­sinasi influenza membuat risiko tertular influ­enza turun hingga 79 persen dan mengurangi risiko komplikasi.

“Vaksin influenza harganya hanya Rp 150 ribu sampai Rp 200 ribu saja. Hanya sekali se­tiap tahun. Mungkin malah lebih mahal biaya pulsa kita atau makan malam untuk satu kes­empatan saja,” pungkasnya.

============================================================
============================================================
============================================================