kemenagBOGOR TODAY – Bupati Bogor, Nurhayanti mulai pa­sang mata terhadap Kemen­terian Agama Kabupaten Bogor. Ia menegaskan, per­cepatan reformasi birokrasi ditubuh Kemenag harus dilakukan untuk memini­malisir penyimpangan dan malpraktik birokrasi.

“Ini juga menciptakan lingkungan positif bagi semua orang yang ada di Ke­menag untuk berkarya dan berprestasi sesuai bidang dan kompetensinya,” ujar Nurhayanti di sela Perin­gatan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama ke-70 tingkat Kabupaten Bogor di Lapangan Tegar Beriman Cibinong, Minggu (3/1/2015).

Menurutnya, birokrasi dituntut untuk berpikir out of the box serta melakukan perubahan guna meraih ke­baikan dan kemaslahatan yang lebih luas. Sebagai in­stitusi yang membawa nama “agama”, orientasi kerja sebagai pejabat dan apara­tur Kemenag harus mencer­minkan kemuliaan agama.

BACA JUGA :  Tumis Cuciwis Saus Tiram Pedas, Lauk Makan Siang yang Praktis dan Enak

“Para pejabat dan apara­tur Kementerian Agama di manapun harus bisa menjadi teladan dan contoh tentang kejujuran, sikap amanah, karakter dan perilaku baik di tengah masyarakat, di mana antara kata dan perbuatan haruslah sejalan,” tandas dia.

Sementara itu, Kepala Kemenag Kabupaten Bo­gor, Suhendra mengatakan, kedepan Kemenag diha­dapkan pada banyak tugas, salah satunya masalah sosial yang kini dihadapi bangsa.

Terkait dengan peran Ke­menterian Agama, ialah pen­anganan rapuhnya ketahan­an keluarga yang terlihat dari tingginya angka perceraian.

“Maka, mulai tahun ini kami meluncurkan program Kursus Pranikah bermitra dengan organisasi masyara­kat, seperti BP4, organisasi keagamaan dan lainnya. Kita semua menyadari kualitas keluarga menentukan kuali­tas bangsa,”kata Suhendra.

BACA JUGA :  Pemkot dan PN Bogor Kelas IA Perkuat Kelembagaan

Dirinya menyampaikan penghargaan dan terima ka­sih kepada segenap mitra Ke­menterian Agama atas segala dukungan dan kerjasamanya menyukseskan program pembangunan bidang agama.

“Kepada seluruh ke­luarga besar Kementerian Agama saya berpesan mari memupuk idealisme dan se­mangat bekerja, mengasah modal intelektual, kepekaan sosial, memperkokoh per­saudaraan dan penghay­atan spirit Ikhlas Beramal sebagai landasan keluhuran kerja,”imbuhnya.

Pada kesempatan tersebut Bupati Bogor memberikan penghargaan secara seimbo­lis Satyalancana Karyasatya bagi pegawai yang telah men­gabdikan diri di Kemenag selama 10, 20 dan 30 tahun Selain itu, pada momen upa­cara tersebut diberikan bea­siswa bagi siswa madrasah yang berprestasi.

(Rishad Noviansyah)

============================================================
============================================================
============================================================