TANGGERANG, TODAY-PenguÂrus Pusat Persatuan Bulu TangÂkis Seluruh Indonesia (PBSI) meÂnyatakan usai pergelaran Piala Thomas dan Uber pihaknya akan fokus untuk persiapan mengÂhadapi Olimpiade Rio de Jeneiro Brasil 2016 hingga Agustus.
“Persiapan Olimpiade Rio sudah dari jauh-jauh, titik utaÂma kami Thomas dan OlimpiÂade, sampai Agustus fokus kami Olimpiade,†ujar Ketua Umum PP PBSI Gita Wirjawan di BandaÂra Soekarno-Hatta, Tangerang.
Sejumlah atlet, tutur dia, juga akan mempersiapkan diri untuk mengikuti pergelaran Indonesia Open yang digelar pekan depan. Terkait dengan pencapaian Tim Thomas dan Uber, ia mengaku bangga meski belum berhasil membawa pulang piala itu.
“Walau belum berhasil meraih Piala Thomas, saya cukup bangga kepada Tim Thomas dan Uber, mungkin belum saatnya. Kami yakin dengan upaya ke deÂpan bisa lebih membawa kebangÂgaan untuk kita semua,†kata Gita.
Selain itu, ia menilai dari pergelaran dua tahunan itu, peÂmain lain mempertimbangkan keberadaan pemain muda puÂtra dan putri Tanah Air. PP PBSI akan memberikan pengakuan dan penghargaan atas pencapaÂian Tim Thomas dan Uber IndoÂnesia.
Dalam kesempatan terseÂbut, Juru Bicara Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S Dewa Broto mengatakan pemerintah berharap bulu tangÂkis dapat menyumbang emas dalam Olimpiade.
“Pemerintah meletakkan di pundak para pemain, OlimpiÂade tradisi emas disumbangkan dari bulu tangkis. Semoga dapat tercapai. Selamat datang dan berjuang†ujar dia.
Sepuluh atlet bulu tangkis Indonesia yang akan berjuang di Olimpiade Rio adalah Tommy Sugiarto pada tunggal putra, LinÂda Wenifanetri pada tunggal puÂtri, pasangan Hendra Setiawan/ Mohammad Ahsan pada ganda putra, atlet ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, serta dua pasangan atlet ganda campuran, yaitu Tontowi AhÂmad/Liliyana Natsir dan Praveen Jordan/Debby.
(Imam/ant)
Bagi Halaman