Hadi-PDAM-Kahuripan-(7)CIBINONG, TODAY– Bupati Bogor, Nurhayanti mendapat penghargaan sebagai top pem­bina BUMD dari majalah Buss­ines News. Penghargaan diberi­kan menyusul ditetapkannya PDAM Tirta Kahuripan sebagai Top BUMD 2016 dari majalah yang sama. Begitupun dengan Direktur Utama PDAM Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor, Hadi Mulya Asmat yang meraih piala Top CEO BUMD Pengem­bangan Budaya Kerja.

Menjadi BUMD terbaik meru­pakan buah atas capaian kinerja Perusahaan dibawah pimpinan Hadi Mulya Asmat tersebut yang menunjukan trend positif dari berbagai aspek.

“Saya Berharap Penghargan ini bukan menjadi berbangga diri tetapi lebih meningkatkan pelayanan, keberhasilan ses­ungguhnya adalah tercapainya kinerja pelayanan yang ditan­dai dengan kepuasan pelan­gaan,” kata Hadi.

Saat ini PDAM Tirta Kahuri­pan telah melayani 25 Keca­matan dari 40 Kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor.Selain itu, juga di empat Kecamatan Kota Bogor dengan kapasitas terpasang 2.148,50 l/dt dan kapasitas terpakai 1.647,40 l/dt dan Sambungan langganan 133.335 SL. PDAM Tirta Kahuri­pan memiliki 8 Ca­bang kantor pelay­anan, tersebar di Kabupaten Bogor.

BACA JUGA :  Partai Golkar Ajak PKS Usung Jaro Ade Jadi Calon Bupati Bogor 2024

Perkembangan laba rugi perusa­haan juga terus men­galami tren pening­katan. PDAM, selalu mencatat keuntungan yang terus meningkat. Tahun 2014 misal­nya, dari anggaran Rp 47,7 mil­iar, perusahaan merealisasikan sebesar Rp 60,6 miliar.

Nilai aset perusahaan juga terus bertambah dari sekitar Rp 200 miliar pada 2007 menjadi sekitar Rp 480 miliar di 2015.

Dari Aspek operasional, perkembangan sambungan langganan juga menunjukan trend peningkatan dari 110.448 sambungan di 2007 menjadi 133.335 sambungan di 2015. Jumlah sambungan langganan baru juga menunjukan trend peningkatan, dari 4.665 di 2007 menjadi 10.407 di 2014. Demikian juga perkembangan penjualan air, trennya terus meningkat.

Dengan capaian positif, PDAM Tirta Kahuripan menjadi BUMD yang memberikan devi­den paling besar di banding perusahaan pelat merah yang lain. Hingga Tahun 2014, laba perusahaan mencapai Rp325 miliar, dengan laba bersih Rp242,3 miliar. Dari laba terse­but, perusahaan memberikan deviden ke Pemkab Bogor sebesar Rp133,2 miliar.

BACA JUGA :  Halalbihalal IWAPI Kota Bogor, Hery Antasari: Ciptakan Pengusaha Tangguh

Bupati Bogor, Nurhayanti memuji kinerja PDAM Tirta Kahuripan. Yanti mengatakan perusahaan terus memberikan keuntungan yang signifikan dalam menggenjot pendapatan asli daerah.

“Laba PDAM terus men­galami peningkatan yang cu­kup signifikan,pada tahun 2012 laba perusahaan mencapai 35 Milyar dan sampai dengan ta­hun 2015 telah mencapai 45 Milyar,ini membuktikan bahwa PDAM merupakan BUMD yang sehat,” kata Hadi.

Melalui pesan tertulisnya, Dirut PDAM Tirta Kahuripan ini berpesan, agar jajaran PDAM jangan berpuas hati dengan capaian sekarang ini. Hal itu seiring tuntutan masyarakat yang terus meningkat untuk mendapatkan layanan publik yang berkualitas, berprosedur jelas dan dengan biaya yang pantas. Pola pelayanan juga ha­rus berkembang dari waktu ke waktu sesuai dengan dinamika perkembangan zaman.

“Teruslah bekerja semak­simal mungkin dalam mem­berikan pelayanan kepada masyarakat dengan memperha­tikan unsur kuantitas,kualitas dan kontinuitas,” tegasnya. (Rishad/*)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================