339919_gedung-bank-btn_663_498JAKARTA, TODAY – PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) menjalin sinergi dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan tentang service point office (SPO). BTN ditunjuk sebagai chanelling dalam pembayaran klaim BPJS Ketenagakerjaan.

Kerja sama antara BTN den­gan BPJS Ketenagakerjaan ditan­datangani langsung oleh Direktur Utama BTN Maryono, dan Direk­tur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto, di Jakarta, Kamis (19/5/2016).

“Ini merupakan sinergi yang sangat positif karena dengan ker­ja sama ini peserta BPJS TK mem­punyai alternatif bank dalam pencairan klaim BPJS TK. Ini juga sejalan dengan kebijakan pemer­intah yang sudah ditetapkan dalam paket kebijakan Presiden RI untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyara­kat,” kata Maryono.

BACA JUGA :  Wajib Tahu! Cara Melancarkan BAB Secara Alami, Bisa Cegah Sembelit Juga

Kerja sama BTN dengan BPJS Ketenagakerjaan, lebih dimak­sudkan untuk memberikan pelay­anan yang lebih baik dengan membuka chanelling dalam pem­bayaran melalui Tabungan BTN.

Anggota BPJS Ketenagaker­jaan yang sudah menjadi nasabah BTN nantinya dapat melakukan klaim BPJS Ketenagakerjaan dan dibayarkan ke tabungan. Bagi anggota yang belum memiliki Tabungan BTN dapat membuka rekening untuk menampung pembayaran klaim tersebut.

“Ini merupakan service tam­bahan yang akan kami berikan bagi masyarakat anggota BPJS Ketenagakerjaan dan kami akan memberikan pelayanan di loket-loket seluruh kantor layanan BTN,” tambah Maryono.

Dengan kerja sama ini, BTN berharap akan ada penambahan jum­lah rekening baru Tabungan BTN. Kerja sama ini juga akan memberikan peluang bagi bert­ambahnya dana pi­hak ketiga BTN dari pembayaran klaim BPJS Ketenagaker­jaan yang akan ma­suk ke dalam reken­ing Tabungan BTN atas nama peserta.

BACA JUGA :  Ucapan Akhir Kepemimpinan Bima Arya dan Dedie Rachim: Hatur Nuhun Sadayana, Abdi Pamit

Maryono memperkirakan, NOA (number off account) BTN dengan kerja sama ini akan ber­tambah sekitar dua juta. Semen­tara VOA (volume off account) BTN dengan kerja sama ini akan mencapai sekitar Rp17 triliun.

“ K a m i berharap a k a n a d a pola kerja sama lanjutan dari yang sudah ada selama ini. Sin­ergi ini saya harapkan membawa manfaat bagi kedua belah pihak secara bisnis ataupun dalam rangka mendukung program pemerintah secara bersama seb­agai sesama BUMN,” pungkas dia

(Winda/net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================