Dia menjelaskan, di dalam rapat koordinasi kerja dae­rah sudah disampaikan. Dalam program pembangu­nan terkendala karena adan­ya gagal lelang. “Nah, untuk Pasar Bogor kemarin sem­pat gagal. Sehingga pelelan­gan diulang kedua kalinya. Tetapi, karena sudah ada pengumuman pemenang, kita menargetkan agar pem­bangunan dapat diselesaikan dalam tahun ini,” tegasnya.

Politisi Partai Demokrat itu melanjutkan, siapapun pemenangnya tetap harus menyelesaikan target pem­bangunan sesuai dalam waktu yang sudah ditetap­kan oleh PD-PPJ. “Yang pasti tidak memang perusa­haan yang mengikuti proses pelelangan diseleksi. Dari ratusan yang mendaftar pasti ada yang memenuhi syarat,” tuturnya.

BACA JUGA :  Simak Ini! 5 Makanan yang Sering Dikonsumsi Ini Bisa Memperpendek Usia

Usmar berharap, proyek pelelangan di Kota Bogor ti­dak mengalami kegagalan karena akan membuat pros­esnya semakin lama. “Kalau proyek masuknya di bulan Juli hingga sampai gagal lelang, kemungkinan anggarannya tidak akan terserap. Mudah-mudahan kalau untuk Pasar Bogor ini setelah ada pengumumannya bisa dilanjutkan kepada proses pemban­gunan,” kata dia.

Dalam kesempa­tan ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Ade Sarip mengimbau, agar pelelangan itupun dilakukan secara ter­buka dan jelas. “Sekarang proyeknya sudah dibuka lebih awal. Jadi tidak han­ya sekedar terbuka tetapi jelas sehingga orang bisa membaca. Kemudian, para peserta memang harus memenuhi keten­tuan dan persyaratan. Semua harus dibuat nyaman karena untuk kepentingan Kota Bogor. Kalau berbicara pasar akan bermanfaatkan un­tuk masyarakat dan para pedagang di Kota Bogor,” ucapnya. (Abdul Kadir Basalamah|Yuska)

BACA JUGA :  Menu Bekal dengan Nasi Goreng Ayam Teriyaki yang Simple Tapi Lezat

 

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================