Pasar-Bogor-Net)-(Erik-Suganda)Tender revitalisasi Pasar Bogor akhirnya dimenangkan PT Waskita Jaya Purnama, perusahaan milik Erik Suganda, Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kota Bogor. Proyek yang sempat gagal lelang ini dimenangkan dengan harga penawaran Rp 11.057.820.000.

Oleh : Abdul Kadir Basalamah
[email protected]

Sekretaris Unit Layan­an Pengadaan (ULP) Kota Bogor, Erwin Kamaludin menjelas­kan, ada 124 peserta yang mengikuti pendaftaran revit­alisasi Pasar Bogor. Setelah melalui tahap pelelangan, kata dia, ULP sudah men­gumumkan pemenang revit­alisasi Pasar Bogor secara resmi di website http:// e p ro c . ko t abo go r. go. i d .

“Ya, sudah diumumkan pemenangnya, semua ma­syarakat bisa mengakses dan mengetahui siapa peru­sahaan yang memenangkan tander tersebut. Kalau kita hanya melakukan evaluasi sesuai dengan Kerangka Acu­an Kerja (KAK) yang diberi­kan oleh Perusahaan Daerah Pasar Pakuan Jaya (PD-PPJ) Kota Bogor,” tutur Erwin.

BACA JUGA :  Rekonsiliasi Tokoh Politik Bumi Tegar Beriman, Jelang Pilkada 2024 Pajeleran dan Bilabong Kian Harmonis

Sementara Wakil Wa­likota Bogor, Usmar Hari­man membenarkan, bahwa ULP sudah memutuskan pemenangnya. “Saya tidak ikut-ikutan dalam proses pelelangan ini. Tadi sudah dengar bahwa pemenang­nya telah ditetapkan oleh ULP,” ungkap Usmar.

Dia menjelaskan, di dalam rapat koordinasi kerja dae­rah sudah disampaikan. Dalam program pembangu­nan terkendala karena adan­ya gagal lelang. “Nah, untuk Pasar Bogor kemarin sem­pat gagal. Sehingga pelelan­gan diulang kedua kalinya. Tetapi, karena sudah ada pengumuman pemenang, kita menargetkan agar pem­bangunan dapat diselesaikan dalam tahun ini,” tegasnya.

Politisi Partai Demokrat itu melanjutkan, siapapun pemenangnya tetap harus menyelesaikan target pem­bangunan sesuai dalam waktu yang sudah ditetap­kan oleh PD-PPJ. “Yang pasti tidak memang perusa­haan yang mengikuti proses pelelangan diseleksi. Dari ratusan yang mendaftar pasti ada yang memenuhi syarat,” tuturnya.

Usmar berharap, proyek pelelangan di Kota Bogor ti­dak mengalami kegagalan karena akan membuat pros­esnya semakin lama. “Kalau proyek masuknya di bulan Juli hingga sampai gagal lelang, kemungkinan anggarannya tidak akan terserap. Mudah-mudahan kalau untuk Pasar Bogor ini setelah ada pengumumannya bisa dilanjutkan kepada proses pemban­gunan,” kata dia.

BACA JUGA :  Bima Arya Sempatkan Tinjau Penataan Fasad Otista

Dalam kesempa­tan ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Ade Sarip mengimbau, agar pelelangan itupun dilakukan secara ter­buka dan jelas. “Sekarang proyeknya sudah dibuka lebih awal. Jadi tidak han­ya sekedar terbuka tetapi jelas sehingga orang bisa membaca. Kemudian, para peserta memang harus memenuhi keten­tuan dan persyaratan. Semua harus dibuat nyaman karena untuk kepentingan Kota Bogor. Kalau berbicara pasar akan bermanfaatkan un­tuk masyarakat dan para pedagang di Kota Bogor,” ucapnya. (Abdul Kadir Basalamah|Yuska)

 

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================