Di dalam negeri saja ada Kota Balikpapan yang memperoleh vote terbanyak setelah Kota Paris. Pa­dahal penduduk Kota Balikpapan hanya 700 ribu. Sehingga dengan jumlah penduduk mencapai 1 juta, menurut Bima, Kota Bogor masih bisa berpeluang menang dengan terus melalukan voting dan selalu gunakan tanda pagar WeLoveBogor di setiap akun media sosial. Mulai dari Facebook, Twitter, Instagram maupun Path. “Dengan Kota Bogor bisa menang bukan sekadar kebang­gaan semata tetapi agar lebih dikenal ke seluruh dunia yang berdampak pada kemudahan dalam mendapatkan bantuan dari berbagai negara yang selama ini sudah dira­sakan,” ujar Bima.

Saat dimintai pendapatnya, salah satu siswa XII IPA II SMA Negeri 1 Kota Bogor Asri Kartika Ratri mengatakan, dirinya bangga Kota Bogor masuk dalam nominasi tingkat dunia ini. Dari ini terlihat Kota Bogor bisa turut menjadi kota pariwisata sekaligus kota yang ma­sih mempertahankan kehijauan lingkungannya.

Kampanye We Love Bogor yang dilakukan sekarang sekaligus memotivasi warga Bogor untuk lebih baik dan membuat kotanya dikenal. Tak hanya itu, ajang ini bisa sekaligus menjadi ajang pendekatan pemerintah dan siswa terkait pro­gram-program Pemkot Bogor. “Ha­rapannya biar Kota Bogor bisa menang. Minimalnya warga Kota Bogor bisa mencintai kotanya send­iri,” pungkas Asri.

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================