SUKARAJA, TODAY– Dana Desa (DD) yang berasal dari APBN sebesar Rp 664 juta yang diteriman Desa Sukatani, diklaim akan digunakan untuk pembangunan sejumlah infraÂstruktur. Mulai dari turap, jemÂbatan dan jalan.
Kepala Desa Sukatani, KeÂcamatan Sukaraja, Suhendar mengatakan memiliki lima titik untuk pembangunan inÂfrastruktur. Dua diantaranya pembangunan turap di dua tiÂtik dan sisanya jalan, jembatan, bak sampah dan pengadaan kereta pengangkut sampah.
“DD tahap pertama Rp 400 juta lebih yang telah diterima desa, seluruhnya sudah dialoÂkasikan untuk pembangunan turap dua titik, jembatan, jaÂlan, pembuatan bak sampah, dan pembelian kereta untuk pengangkut sampah,†katanya.
Ia menjelaskan, pembanguÂnan yang sudah berjalan saat ini, diantaranya pembangunan turap di Kampung Cibedug Girang RT 02/03, dengan angÂgaran Rp 100 juta, pembuatan turap di Kampung Cibedug Pabuaran Usrik RT 01/04, Rp 165 juta, pembangunan jemÂbatan di Kampung Cibedug Girang RT 01/01, Rp 53 juta, betonisasi jalan lingkungan di Kampung Cibeduk Pabuaran Hilir RT 03/05 Rp15 juta, pemÂbuatan dua titik bak sampah, berikut pembelian gerobak sampah sebanyak 17 unit.
“Pekerjaan seluruhnya di serahkan kepada tukang. Akan tetapi fungsi pengawasan tetap dilakukan, mengingat bantuan DD ini sangat berbahaya, bagi kita khususnya yang meneriÂma dana bantuan tersebut,†terangnya.
Meski DD belum lama diteriÂma, kata Suhendar, pembanguÂnan-pembangunan turap dan jembatan sudah mencapai 30 persen.
“Namun untuk betonisasi jalan dan pembuatan bak samÂpah sudah selesai, hanya saja gerobaknya yang belum ada, karena masih dalam pemesanÂan dan itu kita harapkan dalam waktu dekat ini sudah bisa diÂambil dari tempat pemesananÂnya,†tukasnya.
“Pembuatan bak sampah di Rencana Anggaran BanguÂnan (RAB), supaya masyarakat lebih sadar akan kebersihan di lingkungan sekitar, sehingga kita buatkan bak sampah beriÂkut gerobaknya,†pungkasnya. (Rishad Noviansyah)
Bagi Halaman