BOGOR TODAY – Lelang fisik gedung baru DPRD Kota Bogor yang ditargetkan akan berlangÂsung pada awal bulan Juni, sepÂertinya akan diundur. Hingga kini, berkas lelang gedung wakil rakyat itu belum masuk pada Unit Lelang Pemerintah (ULP).
Anggota Kelompok Kerja ULP, Dedi mengungkapkan, bila berkas lelang tersebut baru memasuki tahap perampungan di Sekretariat DPRD. “Bila telah rampung, maka berkas akan diteruskan ke bagian PembanÂgunan dan dilanjutkan ke ULP,†sebut Dedi saat ditanya BOGOR TODAY, kemarin.
Berdasarkan siteplan, geÂdung wakil rakyat yang akan berpindah di Jalan Pemuda, KeÂcamatan Tanah Sareal ini, akan dibangun ditanah seluas 1,4 hektar dengan menelan anggaÂran yang fantastis sebesar Rp75 milliar.
Gedung yang akan dibangun sebanyak lima lantai ini, akan menempatkan satu wakil rakyat di satu ruangan.
Saat ini, Detail EngineerÂing Design (DED) gedung baru DPRD itu sudah rampung. BeÂgitu pula dengan kelengkapan perizinan LPSE. Sementara unÂtuk anggaran yang dikucurkan di awal tahun 2016 ini mencapai Rp45 milliar. “Rencananya, GeÂdung ini akan dikerjakan pada Agustus atau September nanti,†kata Kepala Dinas Pengawas Bangunan dan Pemukiman BoÂris Darusman.
Saat ini, bagian Aset tengah mencari lokasi untuk meminÂdahkan truk sampak DKP Kota Bogor dan alat berat Dinas Bina Marga.
Namun demikian, bila kanÂtor para wakil rakyat jadi berÂpindah, belum ada pernyataan yang jelas dari Pemerintah terÂkait rencana apa yang akan diÂlakukan terhadap gedung lama. Beredar kabar di kalangan angÂgota legislatif, bila gedung terseÂbut akan dijadikan sebagai banÂgunan cagar budaya dan markas bagi para budayawan.
Namun ada informasi yang menyebutkan bila gedung lama DPRD itu akan dijadikan sebÂagai kantor KPU. Menginggat, selama ini KPU Kota Bogor beÂlum memiliki kantor yang jelas. (Patrick)
Bagi Halaman