Raikkonen mengalami kesulitan dalam mengemudikan jet daratnya di lintasan sepanÂjang 4,3 kilometer. Alhasil ia menyelesaikan lomba di urutan keenam balapan.
Masalah kinerja ban menjadi perhatian para pebalap. Sebab suhu lintasan yang dingin berakibat respon yang tak cukup baik pada ban ultrasoft. Akibatnya, Raikkonen hanya berharap pada balapan berikutnya ia memÂpelajari kondisi lintasan lewat sebuah simulator.
“Balapan tersebut tidak lah mudah. Kami mencoba untuk membuat hasil maksimal, tapi kami belum puas denÂgan hasilnya karena menÂgalami masalah pada ban di trek yang dingin. SeÂbab ketika memperlamÂbat laju mobil saya sangat sulit mengendalikannya,†ucap Raikkonen mengutip The Checkeredflag, Selasa (14/6/2016).
“Sekarang saya tidak tahu apa yang bisa diharapkan untuk akhir pekan berikutnya. Saya hanya melihat tata letak Sirkuit Baku pada saat simulasi. NaÂmun saya yakin itu akan menÂjadi sirkuit yang lebih rumit lagi,†jelas pembalap berusia 36 tahun tersebut.
Balapan seri kedelapan Formula One (F1) akan berÂlangsung pada 17 hingga 19 Juni 2016, di Sirkuit Baku, Azerbaijan. Trek sepanjang 6,6 kilometer tersebut memiliki tingkat kesulitan yang tinggi.
(Rishad/Net)