PARIS– Portugal kembali meraih hasil seri pada laga kedua Grup F Euro 2016 kontra Austria di Stadion Parc des Princes, MinÂggu (19/6/2016) dinihari WIB. Cristiano Ronaldo jadi pesakitan atas hasil imbang 0-0 usai gagal mengeksekusi penalti pada meÂnit ke-79.
Portugal mendominasi sepanÂjang pertandingan dengan memÂbuat 23 percobaan yang hanya enam diantaranya tepat sasaran. Sementara Austria hanya memÂbuat tiga kali percobaan dengan satu diantaranya on target.
Peluang mencetak gol terÂbaik hadir pada menit ke-79. Wasit Nicola Rizzoli menunjuk titik putih usai Ronaldo dijatuhÂkan Martin Hinteregger di area terlarang. Ronaldo sendiri yang menjadi algojo. Namun, ia gagal lantaran sepakannya membenÂtur tiang gawang.
Pada menit ke-85, Ronaldo sebenarnya sempat menjebol gawang Austria lewat sundulan kepalanya. Namun, wasit tak mengesahkannya sebagai gol karena Ronaldo lebih dulu terÂjebak offside. Hingga bubaran, Portugal gagal memecah kebunÂtuan. Mereka harus puas dengan hasil seri tanpa gol.
Ini adalah hasil imbang kedÂua yang didapat Portugal di Piala Eropa 2016 usai sebelumnya diÂimbangi Islandia 1-1. Seleccao kini menduduki peringkat tiga denÂgan koleksi dua poin. Portugal pun kini terancam lolos ke fase gugur akibat hasil ini. Pasalnya, Islandia kembali mencetak gol saat imbang 1-1 kontra Hungaria.
Hongaria kini memuncaki klasemen Grup F dengan toÂrehan 4 poin. Disusul Islandia diperingkat dua karena ungÂgul agresivitas mencetak gol ketimbang Portugal meski sama-sama memiliki poin dua hasil dua kali imbang. Sementara Austria jadi juru kunci dengan hanya satu poin.
Kini, semua tim masih berÂpeluang lolos ke fase gugur. AusÂtria mesti menang atas Islandia di laga terakhir untuk membuka peluang lolos, tapi nasib mereka juga bergantung pada laga PorÂtugal melawan Hongaria
Pelatih Austria, Marcell Koller semringah atas kegagalan Ronaldo mengeksekusi penalti. “Kalau dia (Ronaldo) mencetak gol, mungkin itu artinya kami akan pulang. Jadi jelas itu (kegaÂgalan) bagus untuk kami,†kata Koller di UEFA.com.
“Kami terorganisir dengan baik melawan dia, karena itu yang harus Anda lakukan melaÂwan seorang pemain kelas duÂnia. Kami senang dia juga offside ketika mencetak gol lewat sunÂdulan,†lanjutnya.