Sayangnya para murid su­dah memasuki masa liburan, sehingga di SDN Babakan Asem hanya terdapat para bapak dan ibu guru yang memang belum liburan. Namun acara penana­man pohon tetap meriah karena Hanian mengajak ibu-ibu dan Ketua RW setempat untuk ikut serta dalam kegiatan menanam pohon.

Dengan banyaknya warga sekitar sekolah yang ikut ber­gabung pada acara penanaman pohon bersama Bogor Hejo ini, Alfian Mujani dan Amalia Dian Puspitasari tetap bisa melaku­kan edukasi pohon da lingkun­gan. Bahkan sesi kuis pohon yang dipandu Amel, panggilan Amalia Dian, lebih kocak dan segar karena para pesertanya ibu-ibu lanjut usia dan para ibu rumah tangga. Mereka tampak senang mendapat hadiah sem­bako dari Yayasan Indera Surya.

BACA JUGA :  Kecelakaan Maut di Jember, 2 Motor Adu Banteng Tewaskan 2 Orang, 2 Kritis

Sebelumnya Alfian Mujani menjelaskan misi besar dari Ger­akan Bogor Hejo, yaitu untuk mengembalikan Bogor menjadi kawasan hijau, indah dan se­juk. ‘’Menjaga lingkungan agar tetap hijau, nyaman dan sehat adalah kewajiban kita bersama. Karena itu, saya minta para ibu dan bapak-bapak membantu Gerakan Bogor Hejo ini dengan melakukan penanaman dan perawatan pohon di lingkungan masing-masing,’’ katanya, ‘’Jan­gan lupa, menanam pohon ini merupakan bagian dari ibadah yang dianjurkan,’’ tambahnya.

BACA JUGA :  Mahkota Binokasih dan Artefak Perjalanan Islam Dipamerkan di Perpustakaan Kota Bogor

Jumlah pohon buah yang ditanam tidak banyak, hanya 8 pohon. Satu diantaranya ada­lan pohon citrus (jeruk) sum­bangan dari Citrus Department Store milik Budi Salim. Pohon citrus ini akan ditanam satu po­hon di setiap sekolah yang ada di Bogor. (*)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================