“Saya mendengar angin ribut dan berlari ke lantai atas untuk menutup jendela-jendela,†tutur warga Funing, Xie Litian (62) kepada Xinhua yang menyebut saat itu bagai akhir dunia.
Menurut Radio Nasional China yang dikelola pemerinÂtah, sejauh ini korban jiwa menÂcapai 98 orang, dengan sekitar 800 orang lainnya luka-luka. Media pemerintah sebelumnya melaporkan 78 korban tewas dan sekitar 500 orang terluka.
Presiden China Xi Jinping, tengah berkunjung ke UzÂbekistan, menyerukan upaya penyelamatan komprehensif dan memerintahkan kabinet China untuk mengirimkan tim guna mengawasi upaya penyelamatan. Hal senada disampaikan Perdana Menteri Li Keqiang yang memerintahÂkan otoritas melakukan upaya pencarian dan penyelamaÂtan serta perawatan medis bagi para korban luka.(Yuska Apitya|ed:Mina)