“Tes urine dadakan ini bertujuan untuk mengecek kesehatan para sopir, sekaligus mengetahui apakah dari mereka itu ada yang mengonÂsumsi narkotika atau tidak,†jelasnya.
Sementara Kepala Bidang AngkuÂtan dan Terminal DLLAJ, Dudi RukmaÂna menambahkan, tes urine diikuti 68 sopir bus. “Alhamdulillah semuanya negatif. Kami sudah mendapatkan haÂsil tesnya dari BNNK,†ujarnya.
Sementara itu, Dinas Kesehatan menerjunkan puluhan personilnya yang akan disebar di 22 Pospam Idul Fitri lengkap dengan sarana ambuÂlans. “Jumlah personil yang kita terÂjunkan di 22 Pospam itu mencapai 484 orang,†kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Erwin Suryana.
Selain itu, kata Erwin, selama Idul Fitri, seluruh Puskesmas yang terseÂbar di 40 kecamatan tetap beroperasi seperti biasa. “Ini instruksi dari BuÂpati, sebagai langkah untuk menganÂtisipasi adanya pasien yang membuÂtuhkan pertolongan pertama, mereka akan bertugas hingga H + 9,†jelasnya. Disetiap Pospam, kata Erwin, nantiÂnya akan ada satu orang dokter, dua perawat dan satu sopir. “Untukm amÂbulans disiapkan sebanyak 22 unit,†pungkasnya. (*)