Bima melanjutkan bahwa kebanyakan orang tidak akan mencari tahu sumber kebai­kan yang diterimanya. Se­dangkan, jika mendapatkan kemalangan maka dengan cepat siapa dalang yang mem­buat kemalangan tersebut. “Bagaikan sekumpulan orang datang mengambil sedekah dari seorang yang dermawan, mereka terus sikut-sikutan dan enggak mau melihat siapa yang memberi. Giliran besok sang dermawan melemparkan batu dari atas, mereka semua baru melihatnya,” kata Bima.

BACA JUGA :  Hadiri Peringatan Hari Otda ke XXVIII, Pj. Bupati Bogor Komitmen Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik

Bima menutup sambutan­nya dengan harapan agar para istri PNS dan juga seluruh or­ganisasi wanita terus kompak. Harapan lainnya terselip agar Bima dapat bertatap muka dan bertegur sapa secara akr­ab dengan para istri pegawai. “Saya belum kenal dekat den­gan istri dari pegawai-pegawai saya, masa saya bisa enggak kenal. Akan saya jadwalkan makan malam bersama agar kita semua dapat berkenalan dan berbincang dengan akr­ab,” tutup Bima. (Herza/Mgg/ ed:Mina)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================