Reza Hasfinanda menÂgatakan, lokasi yang berada di area lapangan Gor Pajajaran sempat membuat pihak penÂgelola untuk menarik retriÂbusi. Sedangkan, dari tujuan awal Coca-Cola membangun fasilitas olahraga tersebut unÂtuk dapat dimanfaatkan denÂgan baik dan gratis oleh maÂsyarakat Kota Bogor.
Reza menuturkan, minggu depan ia dan Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga (KanÂpora) akan bertemu untuk sama-sama saling menyesuaiÂkan desain agar pembangunan lapangan futsal dan gedung tidak saling berbenturan. Setelah itu, di pertengahan Agustus pengerjaan segera diÂlakukan agar dalam sebulan lapangan futsal gratis ini dapat diresmikan sekaligus diperguÂnakan.
“Nanti akan kami beri palang kalau lapangan terseÂbut gratis. Kami khawatir diawÂal-awal gratis setelahnya malah ditarik retribusi,†tegas Reza.
Sementara itu, Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, ia sudah meminta kepada KanÂpora Adi Novan untuk tidak memungut retribusi dan pemÂbangunan masih bisa disesuaiÂkan desainnya. Pembebasan retribusi ini tidak bertentanÂgan sama sekali karena meruÂpakan diskresi. “Pokoknya lapangan futsal itu gratis buat warga Kota Bogor,†pungkas Bima. (Abdul Kadir BasalaÂmah)