KEDIRI, TODAY-Persik Kediri sudah memastikan diri ke baÂbak knock out Torabika Soccer Championship (TSC) B Grup 6 dengan status juara grup. Kemenangan 2-1 atas Persatu Tuban pada Selasa (2/8) di StaÂdion Brawijaya membuat poÂsisi Persik tak terkejar pesaing terdekatnya Persepam Madura Utama.
Macan Putih, demikian juÂlukan Persik, mengoleksi 25 angka sekaligus meninggalkan Persepam delapan angka. PrakÂtis, laga terakhir Grup 6 antara Persik kontra Persepam tidak berpengaruh apa-apa pada perÂingkat di klasemen akhir nanti.
Walau sudah tak terkejar, Pelatih Persik Kas Hartadi tetap menurunkan kekuatan terbaik di Madura akhir pekan nanti. Menurutnya tidak ada alasan unÂtuk bermain setengah-setengah karena dirinya menginginkan rekor tak pernah kalah di babak grup tidak ternoda.
“Mungkin banyak yang meÂnyebut pertandingan terakhir nanti (lawan Persepam) hanya sekadar formalitas. Tapi bagi saya tidak ada yang namanya formalitas. Persik akan bermain dengan kekuatan dan kualitas terbaik agar catatan tak pernah kalah tidak ternoda,†jelas Kas Hartadi.
Hanya saja dirinya agak lega setelah mengunci posisi puncak di klasemen Grup 6 sebelum laga kontra Persepam. Sebab tim berjuluk Sape Kerap meruÂpakan pesaing terberat Persik dan selama ini terus menguntit di posisi runner up klasemen.
“Sejak awal saya khawatir dengan ancaman dari PerseÂpam, karena mereka punya penÂgalaman dan kualitas tak jauh dari Persik. Sekarang sedikit lega karena posisi di puncak klaseÂmen sudah aman. Walau begitu saya tetap respek pada kekuatan Persepam,†demikian Kas.
Fase grup ISC B relatif muÂdah bagi Persik yang dihuni pemain senior dan pelatih berÂmental juara. Persik hanya mengalami satu hasil kurang memuaskan, yakni ketika ditahÂan imbang PSBK Blitar. SelebihÂnya tim kebanggaan PersikmaÂnia selalu memenangi duel.
“Alhamdulillah Persik bisa mengunci posisi puncak di klasemen. Tapi masih banyak pekerjaan yang harus diseleÂsaikan. Jelas kami menginginkan Persik lebih baik lagi dan menÂcapai prestasi tertinggi di ISC B. Semoga posisi sebagai peÂmimpin klasemen menjadi modÂal positif,†ungkap kapten Persik Khusnul Yuli. (Imam/net)
Bagi Halaman