“Biaya pembangunan jemÂbatan Rp 150 juta yang berasal dari masyarakat jadi harus terkonÂtrol dengan baik,†jelas Usmar.
Usmar menuturkan, ini menjadi satu contoh yang terus dimonitoring terkait keÂmajuan percepatan pembanÂgunan di 2016. Agar anggaran untuk pembangunan yang suÂdah ditenderkan dapat tepat sasaran dan tepat manfaat seÂhingga masyarakat merasakan output dari pembangunan.
“Beberapa DED sudah seleÂsai dibuat seperti pembangunan flyover Jalan R.E. Martadinata yang akan dikerjakan 2017 dari dana pusat, “ pungkas Usmar. (Abdul Kadir Basalamah)
============================================================
============================================================
============================================================