Untitled-9BANDUNG, TODAY-Pelatih Djadjang Nurdjaman mengakui lini depan skuat Persib masih menjadi titik lemah tim besutannya, termasuk saat bertandang ke markas Perseru Serui, Sabtu (6/8).

Seperti dikutip laman resmi Persib, Djanur, pang­gilannya, menilai anak asuhnya masih tumpul dalam penyelesaian akhir sehingga gagal meraih kemenan­gan di Stadion Marora, Serui.

“Pemain depan kami belum tenang dalam meman­faatkan peluang,” kata Djanur usai pertandingan di Stadion Marora, Serui, Papua Barat, Sabtu (6/8) lalu.

BACA JUGA :  Laga Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 Disorot Media Internasional

Djanur berpendapat, andai saja Sergio van Dijk atau Robertino Pugliara mampu memaksimalkan pel­uang di menit awal menjadi gol, bukan tidak mungkin Persib bisa mencuri poin di Serui. Namun kenyataan berbicara lain, karena Maung Bandung takluk oleh tuan rumah dengan akor tipis, 0-1.

“Sebetulnya, kalau Sergio dan Robertino kalau bisa mencetak gol sejak menit awal, mungkin cerit­anya tidak seperti ini. Kita tidak dapat memanfaatkan peluang,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Persoalan teknis ini lantas menjadi perhatian uta­ma Djanur bersama tim Maung Bandung. Dia akan ter­us berupaya memperbaiki lini depan tim besutannya.

“Itu menjadi pekerjaan rumah buat kami dan akan terus kami benahi,” pungkasnya.

(Imam/net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================