BANDUNG, TODAY-Pelatih Djadjang Nurdjaman mengakui lini depan skuat Persib masih menjadi titik lemah tim besutannya, termasuk saat bertandang ke markas Perseru Serui, Sabtu (6/8).
Seperti dikutip laman resmi Persib, Djanur, pangÂgilannya, menilai anak asuhnya masih tumpul dalam penyelesaian akhir sehingga gagal meraih kemenanÂgan di Stadion Marora, Serui.
“Pemain depan kami belum tenang dalam memanÂfaatkan peluang,†kata Djanur usai pertandingan di Stadion Marora, Serui, Papua Barat, Sabtu (6/8) lalu.
Djanur berpendapat, andai saja Sergio van Dijk atau Robertino Pugliara mampu memaksimalkan pelÂuang di menit awal menjadi gol, bukan tidak mungkin Persib bisa mencuri poin di Serui. Namun kenyataan berbicara lain, karena Maung Bandung takluk oleh tuan rumah dengan akor tipis, 0-1.
“Sebetulnya, kalau Sergio dan Robertino kalau bisa mencetak gol sejak menit awal, mungkin ceritÂanya tidak seperti ini. Kita tidak dapat memanfaatkan peluang,†ungkapnya.
Persoalan teknis ini lantas menjadi perhatian utaÂma Djanur bersama tim Maung Bandung. Dia akan terÂus berupaya memperbaiki lini depan tim besutannya.
“Itu menjadi pekerjaan rumah buat kami dan akan terus kami benahi,†pungkasnya.
(Imam/net)
Bagi Halaman