Meski telah mencatat perÂtumbuhan yang positif, menurut Bambang bukan berarti PemerinÂtah Indonesia bisa bersantai. PasÂalnya, hingga akhir tahun 2016, pertumbuhan ekonomi nasional dipatok pada angka 5,2% dan hanya tersisa 5 bulan untuk menÂcapai target tersebut. “Setidaknya kita harus mencapai pertumbuÂhan ekonomi semester II-2016 sebesar 5,36% supaya sampai akhir tahun pertumbuhan kita bisa mencapai 5,2%,†jelasnya.
Berkat Kerja Keras
Bambang menegaskan, caÂpaian bisa tembus lantaran kerja keras yang dimaksud bisa dilihat dari berbagai upaya yang telah dilakukan. Pertama adalah memÂpercepat belanja pemerintah seÂjak akhir tahun.
“Pertumbuhan ekonomi 5,8% itu adalah karena pemerintah turun tangah. Cepat melakuÂkan belanja pemerintah. Belanja pemerintah menjadi andalan,†kata Bambang.
Sejumlah kementerian sepÂerti Kementerian Perhubungan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), telah melakukan lelang dini pemÂbangunan infrastruktur sejak akhÂir tahun 2015. Hasilnya di tahun 2016, berbagai pekerjaan proyek infrastruktur bisa dimulai sejak awal tahun.
Imbasnya bukan saja pekerÂjaan konstruksi yang dimulai lebih awal, tetapi juga serapan angÂgaran lewat belanja infrastruktur juga bisa dilakukan lebih awal. Akibatnya, jumlah uang beredar di masyarakat pun meningkat dan membuat roda ekonomi berputar.
Kerja keras kedua, sambung Bambang, bisa dilihat dari berbagai regulasi yang dikeluarkan pemerÂintah untuk menjaga daya beli maÂsyarakat tetap tinggi. “Pemerintah menurunkan suku bunga, menjaga inflasi supaya daya beli bisa dijaga. Dengan daya beli bisa dijaga maka pertumbuhan konsumsi bisa di-maintenance (dijaga) dia atas 5%,» kata Bambang.
Langkah-langkah Pemerintah Indonesia kata Bambang, bisa diÂkatakan efektif menjaga pertumÂbuhan ekonomi nasional tetap tumbuh positif di tengah perÂlambatan ekonomi global. Meski demikian kata Bambang masih banyak pekerjaan rumah dan tanÂtangan yang harus diatasi pemerÂintah agar pertumbuhan ekonomi nasional tetap tetap bisa dijaga dalam jangka panjang.
(Yuska Apitya/dtk)